Berita

Hukum

Idealnya Pansel Capim KPK Versi Mahfud MD

KAMIS, 09 APRIL 2015 | 17:32 WIB | LAPORAN:

Panitia Seleksi (Pansel) Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diharapkan diisi sosok yang memiliki integritas dan rekam jejak dalam upaya pemberantasan korupsi. Hal ini penting demi keberlangsungan KPK ke depannya.

Demikian disampaikan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD usai mengunjungi kerabatnya Anas Urbaningrum di Rutan KPK, Jalan Rasuna Said, Jakarta (Kamis, 9/4).

"Menurut saya orang yang tepat untuk menjadi pansel capim KPK ini harus orang yang punya track record baik dalam bidang pemberantasan korupsi. Karena KPK ini lembaga korupsi," jelasnya.


Meski begitu, Mahfud enggan menyinggung siapa saja sosok yang tepat mengisi Pansel Capim KPK. Dia juga mengaku tidak khawatir jika nantinya ada orang titipan di dalam Pansel, lantaran masyarakat yang akan langsung mengawasi kinerjanya.

"Jadi terserah masyarakat saja, nanti kalau (Pansel) tidak tepat kan masyarakat langsung bereaksi," jelas Mahfud.

Diketahui, pemerintah berencana membentuk Pansel Calon Pimpinan KPK untuk mencari pengganti pimpinan KPK Jilid III yang akan berakhir masa jabatannya pada Desember 2015.

Banyak pihak berharap Pansel diisi orang-orang berintegritas agar menghasilkan pimpinan KPK yang baik. Agar kejadian seperti pimpinan KPK non aktif Abraham Samad yang berpolitik maupun Bambang Widjojanto yang bermasalah dengan hukum tidak terulang.[wid]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya