Berita

Politik

Mensos: Dana PSKS Bersifat Simpanan, Dijamin Tidak Hangus

KAMIS, 02 APRIL 2015 | 05:36 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa memastikan dana Rp 600 ribu dari Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) dicairkan mulai 1 April 2015. Pencairan dilakukan secara serentak di 34 Kantor Pos seluruh ibukota Provinsi Indonesia.

"Dana dari PSKS diharapkan bisa membantu warga untuk modal usaha ataupun untuk memenuhi kebutuhan keluarga," kata Menteri Khofifah saat meninjau pencairan dana PSKS di Kantor Pos Serang, Banten, Rabu (1/4).

Dana Rp 600 ribu merupakan kumulatif dari Januari hingga Maret, per bulan Rp 200. Dana PSKS karena bersifat simpanan tabungan, maka warga tidak perlu khawatir sebab bisa diambil sebagian ataupun sisanya tetap disimpan dijamin tidak hangus.


"Dana PSKS sifatnya simpanan, jadi bisa diambil sebagian ataupun diambil semuanya dan tidak hangus," imbuh Menteri Khofifah seperti tertulis dalam pres release yang diterima redaksi.

Pemerintah mengalokasikan anggaran Rp 9,822 triliun dari APBNP 2015. Pada tahap satu penyaluran bantuan resmikan oleh Presiden Joko Widodo pada November tahun lalu.

Total warga yang disasar dari PSKS berjumlah 16.370.897, terdiri dari 15,5 juta pemegang KPS, 370 ribu Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) ditambah buffer 500 ribu orang.

"Buffer 500 ribu orang disiapkan bagi warga kurang mampu yang berhak menerima tapi belum terdaftar," katanya.[dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya