Berita

Fanny Ghassani

Blitz

Fanny Ghassani, Batal Nikah, Kurung Diri Sebulan

SENIN, 30 MARET 2015 | 08:33 WIB | HARIAN RAKYAT MERDEKA

Demi harga diri sang ibu, Fanny setuju pernikahan dibatalkan. Keputu­san calon suami untuk mualaf menjadi masalah.
 
Menikah itu bukan cuma bermodal cinta. Butuh mental yang kuat sebelum hingga sesudah duduk di pelaminan. Tengok lah cerita Fanny Ghassani. Sedianya artis dan presenter ini sudah menjadi nyonya dari pria bernama Victor pada 31 Januari 2015. Dasar apes, hanya empat hari jelang hari-H, pernikahan itu batal!

"Sudah sempat sebar undangan. Batal­nya kan empat hari sebelumnya. Ada 150 yang belum (disebar)," curhat Fanny.


Tidak hanya repot mengurusi soal pembatalan acara dan undangan, Fanny pun malu berat.

"Yang aku sayangkan, kenapa baru tidak setuju setelah empat hari sebelum pernikahan, kenapa nggak dari awal. Sekarang tinggal malunya saja yang didapat," seloroh pemilik nama asli Ghassani Virera ini.

Bila dihitung secara nominal, berapa kerugiannya?

"Kerugian sih nggak banyak. Gedung mau balikin separuhnya, DP (uang muka) palingan. Souvenir dan undangan ya (rugi) harus bisa ikhlas. Kita nikah uang sendiri, benar-benar nggak minta patungan (keluarga)," jawab Fanny.

Sejak kegagalan pernikahannya itu, Fanny sempat ditanya oleh beberapa teman dan keluarga. Namun, baru be­berapa waktu belakangan ini dia bisa menjelaskan.

"Ada yang datang temanku, katanya 'kok nggak ada?' Itu yang aku sebar di Path. Kalau keluarga telepon, nggak aku sebutkan alasannya apa, karena sensitif. Aku kasih tahu saja batalnya," tutur pe­sinetron Si Biang Kerok, Ustadz Fotocopy dan Hanya Tuhanlah Yang Tahu ini.

Terkuak alasan Fanny dan Victor gagal menikah karena masalah perbe­daan keyakinan. Namun itu langsung dibantahnya. Fanny bilang kalau Victor sudah mualaf sejak Desember 2014. Saat pernikahan mau digelar itu lah tiba-tiba keluarga Victor minta dibatalkan.

"Permasalahannya dari keluarga seberang. Saat pihak laki-laki mau urus surat, RT, RW nggak bisa keluarkan surat," ungkap Fanny.

Pihak RT dan RW tempat tinggal Victor menyebutkan bahwa pernikahan tersebut ternyata tidak diberi restu oleh orangtua calon mempelai laki-laki.

"Katanya harus ada surat izin dan restu orangtua. Di Islam kan harusnya kan laki-laki bisa sendiri ya, kayaknya juga nggak ada gituan," lanjut pemain film Kutukan Suster Ngesot ini.

Alasan lebih detil kenapa keluarga Victor membatalkan pernikahan tidak diketahui oleh Fanny.

"Intinya pihak sana nggak mau kita nikah. Mamaku kan punya harga diri ya. Mama bilang, kalau nggak ya mundur dulu atau memang batal. Masa nikahnya nggak resmi di mata hukum kalau mau dilanjutin?" terangnya.

Akibat gagal menikah, Fanny sempat stress berat. Dia sampai lama mengurung diri di rumah.

"Sebulan pasca batal nikah aku nggak mau ketemu siapa-siapa. Sempat stress," kata penggemar olahraga beladiri ini.

"Waktu itu nggak mau kerja dan ngobrol. Takutnya orang malah kasihan dan nangis."

Selang beberapa waktu, Fanny me­nyadari kalau Victor bukan satu-satunya lelaki di muka bumi ini.

"Nggak trauma lah. Kenapa trauma kan masih muda. Sudah meweknya sebu­lan. Kalau dipikirin emosi dan marahnya nggak selesai," selorohnya. "Udah dua bulan makanya ngobrolnya santai. Kalau misalnya ketemu dua minggu setelah batal, pasti mataku masih segede bola basket. Sekarang sudah ikhlas."

Sama Victor masih berhubungan?

"Keluarga maunya ya disudahin. Tapi ya kita pernah saling cinta, jadi nggak mudah. Ya intinya masih baik," jawab Fanny. ***

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya