Berita

Hazam Bisri/rmol

Hukum

NU: Jangan Tunda-tunda Eksekusi Mati!

MINGGU, 22 MARET 2015 | 17:38 WIB | LAPORAN:

Kalangan Nahdatul Ulama Cilacap (NU) mengimbau Kejaksaan Agung agar jangan menunda pelaksanaan hukuman mati jika putusan Peninjauan Kembali (PK) sudah keluar. Sebab, penundaan justru membuat para terpidana mati tersiksa secara psikologis.

"Demi alasan kemanusiaan, saat sudah memiliki putusan hukum tetap maka harus segera dieksekusi," kata Sekretaris Tanfidz NU Cilacap Hazam Bisri, Minggu (22/3).

Terpidana mati menurut dia juga terbebani secara psikologis jika  waktu eksekusi selalu diulur-ulur. Bahkan berkembang wacana bahwa eksekusi terpidana mati hanya pengalihan isu. Penundaan juga menimbulkan kesan bahwa hukum Indonesia mudah diintervensi.


"Ada kesan pemerintah Indonesia mudah diatur-atur," ujarnya.

Dalam hal ini, NU kata Hazam, mendukung upaya pemerintah untuk menegakkan supremasi hukum dan kewibawaan negara di depan negara-negara lain.

Menurut dia sah-sah saja beberapa negara, seperti Brazil dan Australia mati-matian berusaha menyelamtakan warganya. Namun, kedaulatan hukum Indonesia tidak bisa diganggu gugat.

"Dan yang juga penting adalah jangan sampai proses eksekusi menjadi semacam komoditi," pungkasnya.[dem]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya