Berita

DENNY INDRAYANA/NET

Hukum

Polri Temukan Kerugian Negara dalam Kasus Payment Gateway

KAMIS, 19 MARET 2015 | 15:41 WIB | LAPORAN:

Mabes Polri bergeming meski mantan wakil Menteri Hukum dan HAM, Denny Indrayana menyatakan tidak ada kerugian negara dalam proyek Payment Gateway.

Kepala Divisi Humas Polri Brigjen Anton Charliyan menyatakan, penyidik Bareskrim Polri telah memeriksa 12 saksi dan menyita tujuh alat bukti terkait kasus Payment Gateway di Kementerian Hukum dan HAM.

Bahkan, menurut Anton, dari hasil pemeriksaan, terdapat kerugian negara sebesar Rp 32 miliar 93 juta 696 ribu dalam kasus tersebut.


"Dan ada pungutan yang tidak sah sebesar Rp 605 juta," lanjut Anton di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (19/3).

Terkait kasus itu, Polri menyiapkan UU Tindak Pidana Korupsi Pasal 3 junto 55 tentang penyalahgunaan wewenang.

Anton menerangkan, saat itu Denny bertindak sebagai pimpinan proyek dan sudah dingatkan stafnya. Bahwa, proyek tersebut jika dilaksanakan berdampak masalah karena Kemenkumham sudah mempunyai sistem yang baik. Namun, Denny tetap meminta agar  proyek dapat terus dilaksanakan.

"Polri akan mendalami motif tersebut lebih lanjut," terangnya.

Lebih lanjut dikatakan Anton, ada temuan pembukaan rekening baru yang aliran duitnya dari keuangan negara. Sementara untuk membuka rekening baru harus seizin menteri (saat itu Amir Syamsuddin).[wid]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya