Berita

Sunjaya Purwadi/net

Nusantara

Bupati Cirebon: Konfirmasi Dulu, Bila Ada yang Catut Nama Saya

JUMAT, 06 MARET 2015 | 11:54 WIB

Tidak sedikit nama pejabat dicatut oleh orang yang tidak bertanggung jawab demi memperoleh yang mereka inginkan. Satu dari sekian nama pejabat yang sering dicatut adalah Sunjaya Purwadi. Jabatannya sebagai Bupati Cirebon, tentu ia tak asing di telinga masyarakat.

Orang yang ketahuan mencatut nama Bupati Cirebon, yakni D (50). Warga Lemahwungkuk, Kota Cirebon itu, bukan hanya mencatut nama Bupati Cirebon, tapi juga mengaku seorang wartawan. Korban dari D adalah seorang haji asal  Plered, Kabupaten Cirebon, Masruri (59).

Dengan mencatut nama Bupati Cirebon, D pun berhasil membawa kabur sepeda motor Honda Kharisma 125 D Nopol E. 3757 KC dan sebuah HP milik Masruri. Masruri sudah melaporkan D beberapa waktu lalu kepada Polres Cirebon Kota, tapi hingga kini D belum juga ditangkap.


Bupati Cirebon, Sunjaya Purwadi saat dimintai komentar terkait namanya sering dicatut orang, membenarkan hal itu. "Nama saya sering dicatut untuk macam-macam. Tapi, tentu tahu apa yang sebenarnya saya lakukan," kata Bupati Cirebon seperti diberitakan RMOLJabar.Com di Cirebon, Jumat (6/3).

Memang, kata Sunjaya, tipu menipu dengan catut nama pejabat tidak hanya terjadi di Kabupaten Cirebon saja, tapi juga di daerah lain. "Kalau ada yang jual-jual nama saya, lebih baik konfirmasi dulu ke saya, benar atau tidaknya. Jangan percaya begitu saja," pesan Sunjaya.[wid] 

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya