KNPI Harus Mulai Berkomunikasi dengan Masyarakat Global

. Pada tanggal 31 Desember mendatang akan berlakunya  Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA 2015). Dalam MEA ini suka atau tidak suka, peranan pemuda akan cukup menentukan karena lebih dari 50 persen dari jumlah penduduk ASEAN berada dalam dalam lingkungan usia pemuda.

Demikian disampaikan Ketua Badan Perwakilan KNPI Malaysia, Sagir Alva, dalam keterangan kepada Kantor Berita Politik RMOL beberapa saat lalu (Kamis, 19/2). Pernyataan Sagir ini terkait dengan Kongres Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) XIV di Jayapura

"Sudah saatnya KNPI ke depan harus ikut berperan lebih aktif menjalin komunikasi masyarakat global, dimana dalam beberapa tahun terakhir, peranan KNPI di lingkungan pemuda dunia, asia dan ASEAN terasa sangat kurang," ungkap Sagir.

Sagir menambahkan, salah satu tugas penting Ketua Umum KNPI nanti ialah menghidupkan kembali pertemuan dwi tahunan pemuda Malindo ( Malaysia-Indonesia) yang terakhir di buat pada tahun 2010 di Malaka Malaysia, dan seharusnya pada tahun 2012 KNPI yang berperan sebagai tuan rumah.  

"Karena dalam beberapa tahun terakhir KNPI lebih fokus kepada pembenahan internal. Sehingga akhirnya KNPI ketinggalan kereta dibandingkan beberapa organisasi pemuda Negara tetangga," demikian Sagir. [ysa]