Berita

abraham samad/net

Hukum

KETUA KPK TERSANGKA

Abraham Samad Tak Penuhi Panggilan Polisi, Alasannya Ini...

SELASA, 17 FEBRUARI 2015 | 14:52 WIB | LAPORAN:

Selama 2 setengah jam tim hukum yang dikomadoi oleh Nursyahbani Katdjasungkana bertemu dengan Ketua KPK Abraham Samad di ruangannya. Hasilnya, Samad dan tim hukum memutuskan untuk tidak akan memenuhi panggilan Polda Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar) itu karena suratnya tidak lengkap.

"Tadi saya sudah ketemu pak Samad untuk bicarakan tentang surat panggilan yang sudah diterimanya dan dia sudah melakukan pengecekan terhadap data-data yang menjadi dasar tuduhan dan saya sendiri sudah melihat surat panggilan, surat panggilan itu tidak lengkap," kata Nusryahbani yang didampingi oleh Ketua YLBHI Alfon Kurnia di Kantor KPK, Kuningan, Jakarta (Selasa, 17/2).

Surat tidak lengkap menurut Nursyahbani karena Polda Sulselbar tidak menyertakan surat perintah dimulainya penyidikan (sprindik) dan surat penetapan tersangka.


"Mengenai tempus delicti (waktu kejadian perkara)-nya juga tidak disebutkan dalam surat panggilan ini. Oleh karena itu saya sebagai kuasa hukum yang sudah diberikan surat kuasa sejak kemarin menyarankan untuk tidak dulu menghadiri surat panggilan," tegas Nusryahbani.

Menurutnya, panggilan akan dipenuhi oleh Samad saat kekurangan unsur-unsur pemanggilan yang disebutkan tadi sudah terpenuhi oleh penyidik Polda Sulselbar. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya