Berita

AMOY/SYAH/RMOLJAKARTA

Titik Lokasi 'Amoy' Dengan Tarif Miring (1)

SENIN, 16 FEBRUARI 2015 | 22:07 WIB

Di Kota Jakarta, untuk mendapatkan layanan kenikmatan dari gadis-gadis muda bermata sipit alias amoy, ternyata tidak susah. Tinggal pilih, mau bertarif selangit atau yang sangat miring. Mau amoy lokal atau impor.

Simak saja penelusuran RMOLJakarta di beberapa lokasi berbeda, yang biasa dijadikan sarang mereka untuk beraksi.

Untuk amoy kelas jalanan, mungkin sudah menjadi rahasia umum. Ya, jika malam menjelang, di sepanjang Jalan Hayam Wuruk hingga ke Gajah Mada Jakarta Pusat, para amoy ini secara vulgar menjajakan tubuhnya di pinggir jalan.


Mereka berdandan menor dan berpakaian sangat seksi. Kepada pengendara yang melintas, tak segan-segan para amoy ini menggoda dengan gaya genitnya.

"Karena di pinggir jalan, mereka baru akan beroperasi ketika malam mulai larut. Biasanya di atas jam 21.00 WIB, ketika jalanan mulai sepi," jelas Mamad (nama samaran), pemilik kios rokok yang mangkal di sekitar Gajah Mada kepada RMOLJakarta, Kamis (12/2) lalu.

Menurutnya, para amoy-amoy tersebut tidak bekerja sendirian. Mereka telah terorganisir dan dikendalikan oleh seorang mami (mucikari).

"Tapi ada juga sih kalo cuma satu atau dua yang kerja sendiri (tanpa mami)," beber Mamad.

Menariknya, para amoy yang menjajakan diri di wilayah tersebut selalu dikawal oleh seorang pengendara motor.

"Mereka yang akan antar jemput ke hotel jika ada tamu. Tugas lainnya dia adalah menjaga keselamatan ceweknya, termasuk kalau ada razia petugas," lanjut Mamad.

Ya, untuk amoy di kawasan Gajah Mada dan Hayam Wuruk memang tidak mau dibawa langsung oleh pria yang akan menikmati kemolekan tubuhnya. Setelah transaksi deal, mereka akan diantar ke hotel oleh pengendara motor tadi.

Disamping itu, para amoy tersebut hanya mau diajak kencan di hotel yang biasa dipakai mereka menservis tamunya.

Hotel- hotel itu umumnya tidak jauh dari tempat mereka mangkal. Alasan para amoy, karena setelah melayani pria yang menyewa jasanya, dia bisa balik lagi mangkal dan menggaet mangsa lainnya. [Syah/sim/jkt/man]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya