Berita

imam nahrawi/net

Politik

Imam Nahrawi: Penerima Beasiswa Kemenpora-UI harus Mengabdi ke Masyarakat

SELASA, 10 FEBRUARI 2015 | 15:27 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

. Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi meminta para pemuda lulusan Program Kajian Stratejik Kepemimpinan Pascasarjana Universitas Indonesia-Kemenpora sungguh-sungguh mengabdikan diri kepada masyarakat. Para lulusan program tersebut juga diminta menjadi pengawal kebijakan Kemenpora, khususnya untuk peningkatan prestasi olahraga dan penguatan kepemudaan.

"Keduanya harus berjalan seiring," tegas Menpora dalam acara penyerahan ijazah angkatan VII Program Kajian Stratejik Kepemimpinan Pascasarjana UI-Kemenpora di lantai 4 Gedung Pascasarjana Multidisiplin Uiniversitas indonesia Jalan Salemba Raya Nomor 4,  Jakarta Pusat, Selasa (10/2).

Program kerjasama antara UI dan Kemenpora telah berlangsung selama 9 tahun yakni sejak tahun 2006  dan pada 2015 sudah memasuki angkatan IX.  Program beasiswa pendidikan ini ditujukan untuk pengurus Organisasi Kepemudaan di Indonesia. Program ini telah dijalankan selain di UI, juga dilaksanakan di UGM Jogja, di USU Medan, dan di Unhas Makassar.

Program ini dibuka dalam upaya mendukung peningkatan kapasitas pendidikan tenaga kepemudaan, dengan menawarkan beasiswa jenjang pendidikan ke tingkat Strata Dua (S2) kepada para pemuda Indonesia berprestasi.

Dalam beasiswa ini ditawarkan program studi; Kajian Ketahanan Nasional dengan Peminatan Kajian Pengembangan Kepemimpinan (Universitas Indonesia), Studi Ketahanan Nasional dengan Konsentrasi Pengembangan Kepemimpinan (Universitas Gadjah Mada), Studi Perencanaan dan Pengembangan Wilayah dengan Peminatan Kajian Manajemen Kepemimpinan Pemuda (Universitas Hasanuddin) dan Studi Perencanaan dan Pengembangan Wilayah dengan Peminatan Kajian Kepemimpinan Pemuda (Universitas Sumatera Utara). 

"Jangan sia-siakan beasiswa yg diberikan oleh negara," pesan Menpora.

Pada bagian lain, Menpora Imam Nahrawi mengatakan, kampus harus menjadi area yang bebas narkoba. Pernyataan itu seiring dengan ketegasan pemerintah dalam upaya memberantas penyalahgunaan obat terlarang narkoba.

Masalah narkoba menjadi perhatian pula Menpora mengingat munculnya kondisi yang membahayakan generasi muda atas merebaknya narkoba. Indonesia, dalam data BNN, sudah dikondisikan dalam kategori darurat narkoba. Dalam data itu, sedikitnya 50 orang meninggal dalam sehari karena narkoba. Belum lama ini pula, penegak hukum di Indonesia memberikan hukuman maksimal eksekusi tembak mati terhadap empat bandar narkoba.

Dalam kaitan itu, Menpora meminta UI menjadi pelopor kampus bebas narkoba. "UI harus bisa menjadi pelopor," tegas Imam Nahrawi. [zul]

Populer

Aduan Kebohongan sebagai Gugatan Perdata

Selasa, 08 Oktober 2024 | 10:03

Lolos OTT, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Gugat Praperadilan Lawan KPK

Jumat, 11 Oktober 2024 | 17:23

PDIP Bisa Dapat 3 Menteri tapi Terhalang Chemistry Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 01:53

Prabowo Sudah Kalkulasi Chemistry PDIP dengan Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 02:35

Bakamla Jangan Lagi Gunakan Identitas Coast Guard

Rabu, 09 Oktober 2024 | 06:46

CEO Coinbase Umumkan Pernikahan, Netizen Seret Nama Raline Shah yang Pernah jadi Istrinya

Kamis, 10 Oktober 2024 | 09:37

Jokowi Tak Salami Try Sutrisno, Dewan Pembina PKP Angkat Bicara

Selasa, 08 Oktober 2024 | 10:45

UPDATE

Teguh Harus Ikut Wujudkan Pilkada Jakarta Jujur

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 02:01

Jaksa Agung ST Burhanuddin Dilaporkan ke KPK, Dugaan Fraud

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 01:34

Mendagri Puji Heru Minimalisir Banjir Jakarta

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 01:22

Pelindo Dorong Kemandrian Tuna Netra

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 01:18

Pemuda Indonesia Segel Kedubes AS

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 01:01

Alumni UI: Raihan Gelar Doktor Bahlil Sulit Diterima Akal Sehat

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 00:23

Solidaritas Palestina

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 00:10

Teguh Diminta Belajar pada Heru Budi Hartono

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 00:00

bank bjb Raih 2 Penghargaan di Indonesia Best Financial Awards 2024

Jumat, 18 Oktober 2024 | 23:45

Bir Pletok Bakal Jadi Welcome Drink Tamu Jakarta

Jumat, 18 Oktober 2024 | 23:22

Selengkapnya