Berita

Menteri Marwan akan Kirim Pemuda Desa Belajar ke Taiwan

JUMAT, 23 JANUARI 2015 | 20:40 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Taiwan termasuk negara yang maju di bidang pertanian. Pemerintah Indonesia sendiri sudah sering menjalin kerja sama di bidang tersebut dan berhasil.

"Kemarin pas ke Desa Cikarawang Bogor itu berhasil mengembangkan Jambu Kristal. Dulu ini hasil kerja sama dengan Taiwan dan saat ini diterapkan oleh petani di Cikarawang,” ujar Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Marwan Jafar dalam siaran pers, Jumat (23/2).

Karena itu, Menteri Marwan Jafar saat ini sedang menjajaki kerja sama dengan Taiwan untuk mengirimkan pemuda desa yang berprestasi ke negara di Asia Timur tersebut.

"Nah kita tengah mengirim tim untuk menjajaki kerja sama dengan Taiwan untuk program beasiswa untuk pemuda desa,” sambung Marwan.
 
Program ini sangat berguna bagi penguatan sumberdaya manusia di desa.  Diharapkan, setelah lulus nanti para pemuda desa itu bisa mempraktikkan ilmunya untuk  menghidupkan perekenomian desanya.

"Syaratnya setelah lulus harus pulang ke kampungnya. Bayangkan jika SDM masyarakat desa bagus, tentu daerah itu bergairah dan bergerak ekonominya,” kata Menteri Marwan.
 
Menurut Marwan, desa perlu mengidentifikasi produk unggulannya sehingga bisa dijadikan komoditas pertanian yang bisa menghidupi warga di desa itu. Sekaligus bisa berkontribusi untuk menyukseskan ketahanan pangan.
 
"Cikarang ikonnya Jambu Kristal, Desa Babakan Ciseeng ikonnya ikan lelel, dan seterusnya,” katanya menjelaskan.
 
Pengembangan kawasan perdesaan menjadi bagian dari tugas Kementerian Desa. Karena itu, menurut Marwan, pengembangan ekonomi desa  harus diarahkan pada kawasan perdesaan.
 
"Produk-produk unggulan bisa jadi bencmark di kawasan perdesaan. Seperti beberapa desa di Kecamatan Ciseeng Bogor dikenal sebagai desa minapolitan dan seterusnya,” demikian Marwan. [zul]

Populer

Lolos OTT, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Gugat Praperadilan Lawan KPK

Jumat, 11 Oktober 2024 | 17:23

PDIP Bisa Dapat 3 Menteri tapi Terhalang Chemistry Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 01:53

Prabowo Sudah Kalkulasi Chemistry PDIP dengan Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 02:35

Bakamla Jangan Lagi Gunakan Identitas Coast Guard

Rabu, 09 Oktober 2024 | 06:46

CEO Coinbase Umumkan Pernikahan, Netizen Seret Nama Raline Shah yang Pernah jadi Istrinya

Kamis, 10 Oktober 2024 | 09:37

Indonesia Vs Bahrain Imbang 2-2, Kepemimpinan Wasit Menuai Kontroversi

Jumat, 11 Oktober 2024 | 00:59

Mantan Kepala Bakamla Angkat Bicara soal Polemik Coast Guard

Selasa, 15 Oktober 2024 | 12:41

UPDATE

BI Salurkan Insentif Likuiditas Rp256,5 Triliun untuk Perbankan hingga Oktober 2024

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 11:44

Menteri AHY Resmikan Spartan Command Center

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 11:32

Menanti Perubahan Lewat Kabinet Kolaboratif Prabowo-Gibran

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 11:19

Lakukan Ekspansi Bisnis Petrosea Alokasikan Belanja Modal 400 juta Dolar AS

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 11:04

Jokowi Minta Maaf dan Pamit

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 10:58

IMF: China Tidak Bisa Lagi Andalkan Ekspor untuk Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 10:50

Prabowo-Gibran Harus Manfaatkan Bonus Demografi untuk Sejahterakan Rakyat

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 10:33

Harga Emas Antam Naik Gila-gilaan, Capai Rekor Tertinggi Lagi

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 10:21

Kemenag Minta Hari Santri Tidak Jadi Momen Seremoni Belaka

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 10:13

Soal Kehadiran Budi Gunawan di Acara Pembekalan Calon Menteri Prabowo, Ini Penjelasan PDIP

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 09:54

Selengkapnya