Berita

Politik

Di Depan KPK, Nurdin Halid Diteriaki Koruptor

SELASA, 20 JANUARI 2015 | 15:45 WIB | LAPORAN:

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta menelusuri penggelapan Dana Penyertaan Modal (DPM) KUD/Petani se-Indonesia yang diduga dilakukan oleh Nurdin Halid semasa menjabat Ketua INKUD.

Permintaan tersebut diutarakan oleh puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Perhimpunan Mahasiswa Jakarta (PMJ) di depan kantor KPK Jakarta, Selasa (20/1).

"Kami memiliki bukti-bukti indikasi keterlibatan Nurdin Halid sebagai otak intelektual dalam kasus tersebut dan Kami mendesak KPK menangkap Nurdin Halid, akibat ulah dia KUD dan petani sengsara," terang Presidium PMJ, Rahmat Soleh.


Rahmat dan puluhan aktivis PMJ menyerukan hal itu dalam aksi dama‎i. Di aksi itu mereka juga membawa serta spanduk bertuliskan 'Nurdin Halid Koruptor' dan 'Tangkap Nurdin Halid Penggemplang Dana KUD/Koperasi'.

Rahmat menjelaskan, kasus ini sudah lama namun tidak pernah ada tindak lanjut dari penegak hukum. Padahal Nurdin Halid dengan sengaja menggelapkan Dana Penyertaan Modal sebesar Rp 550 miliar. Khusus untuk petani cengkeh Sulut, dana yang dialokasin Rp 216 miliar, namun yang disalurkan cuma Rp 100 miliar.

"Kita meminta agar KPK serius melihat kasus ini, dana tersebut juga digunakan oleh NH untuk kegiatan politiknya, padahal jelas ini bantuan untuk KUD/Petani," terangnya.[wid]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya