Berita

surya dan rachma/net

Politik

Mantan Petinggi Nasdem: Surya Paloh Tak Berkutik Hadapi Jan Darmadi

SELASA, 20 JANUARI 2015 | 15:21 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Bahkan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh sering tak berkutik menghadapi Jan Darmadi, Ketua Majelis Tinggi Partai Nasdem yang kemarin dilantik sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres).

Begitu Rachmawati Soekarnoputri menggambarkan pengaruh Jan Darmadi di tubuh Partai Nasdem. Rachma sendiri adalah mantan Ketua Dewan Pertimbangan Partai Nasdem. Dia mengundurkan diri karena berbeda pendapat dengan Surya Paloh menjelang pemilihan presiden yang lalu.

"Jan Darmadi bagai suhu, sangat berpengaruh terutama ketum (Surya Paloh) tidak bisa berkutik menghadapi kata JD. Seperti kerbau dicocok hidung, semua keputusan betul atau salah mesti di-acc dia," ujar Rachma.


Rachma yang pernah menjadi anggota Wantimpres kembali mengaitkan keberadaan Jan Darmadi di Wantimpres dengan latar belakang bisnis sa kong sa atau tiga kosong tiga yang dilakoninya selama ini. Sa kong sa merujuk pada Pasal 303 KUHP mengenai judi.

"Mau dibawa kemana bangsa dan negara Indonesia? Setelah hampir saja tersangka koruptor ditunjuk jadi Kapolri, kini di Wantimpres ada big boss nomor satu perjudian," kata dia lagi.

Rachma mengatakan, Jan memiliki hubungan dengan Apiang yang sangat terkenal di dunia sa kong sa di era 1970an sampai 2004 saat bisnis judi togel ditutup pemerintahan SBY.

"Alangkah tragisnya andaikata Kapolri yang terkait korupsi bertemu dengan anggota Wantimpres yang terkait judi, bagaikan  mangkok ketemu tutup.  Nauzubilah min zalik," demikian Rachma. [dem]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya