Berita

Bisnis

Legislator PKB Dukung Pertamina Ambil Alih Blok Mahakam

SELASA, 20 JANUARI 2015 | 14:14 WIB | LAPORAN:

Blok minyak dan gas bumi (Migas) di Mahakam, Kalimantan Timur akan habis kontraknya pada 2017. Pemerintah akan memutuskan nasib pengelolaan Blok Mahakam dari Total Exploration & Production Indonesia kepada Pertamina pada Februari 2015.

Anggota Komisi VII DPR RI, Syaikhul Islam mendukung keputusan pengambilalihan Blok Mahakam untuk sepenuhnya dikelola oleh National Oil Company (NOC), yaitu Pertamina.

"Saya mendukung seribu persen rencana keputusan pemerintah untuk mengambil alih Blok Mahakam. Saya menegaskan dukungan itu dalam rapat Komisi VII dengan Pertamina hari ini," kata Ketua Poksi VII FPKB itu dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (20/1).


Syaikhul membeberkan, pengambilalihan Blok Mahakam bukan hanya menguntungkan dari segi bisnis dan pendapatan negara, tapi juga strategis bagi ketahanan energi nasional.

"Blok Mahakam merupakan blok yang kaya Migas. Ini penting bagi kebijakan ketahanan energi nasional kita. Kalau kita kelola sendiri melalui National Oil Company kita, saya yakin akan memberikan keuntungan bisnis dan menambah kas negara kita," ujar politisi PKB itu.

Dia menambahkan, Pertamina harus siap dan menunjukkan kinerjanya untuk mengelola Blok Mahakam.

"Saya rasa keputusan politik sudah jelas arahnya. Bola nantinya di tangan Pertamina sendiri untuk membuktikan bahwa kita bisa mengelola sendiri Blok Mahakam dan blok-blok migas nasional lainnya," tandasnya.[wid]

 

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya