Berita

rhoma irama dan inul darastita/net

Hukum

Rhoma dan Inul Lolos Seleksi Calon Komisioner LKMN

SENIN, 05 JANUARI 2015 | 16:09 WIB | LAPORAN:

Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual (HKI) Kementerian Hukum dan HAM membuka pendaftaran calon komisioner Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN). Alhasil, ada 40 nama yang tersaring lolos seleksi administrasi dari 48 pendaftar.

Mereka dari berbagai kalangan seperti penyanyi, pencipta lagu, produser sampai wartawan.

Menariknya dari daftar nama calon komisioner yang diumumkan panitia seleksi pada laman Ditjen HKI Kemenhukham itu, terdapat Rhoma Irama dan Inul Daratista (Ainur Rokhimah) yang diketahui pernah berseteru soal goyang ngebor. Pencipta lagu Ebiet G. Ade dan Melly Goeslaw (Meliana) juga ikut lolos. Kemudian komposer Youngky Soewarno dan seniman Danil Sukoco.


Dalam pengumumannya, panitia mengundang masyarakat untuk memberikan tanggapan, keberatan dan/atau dukungan terhadap 40 calon tersebut. Tanggapan, keberatan, dan/dukungan paling lambat diterima panitia seleksi Minggu (4/1).

LMKN terbentuk berdasarkan UU 28/2014 tentang Hak Cipta, yang nantinya diisi 10 orang komisioner di mana lima untuk hak cipta dan lima untuk hak terkait. Lembaga ini berfungsi mengkoordinasikan dan mengawasi pengumpulan royalti oleh lembaga manajemen kolektif (LMK) di bawahnya. Nantinya tempat-tempat umum ataukegiatan yang menggunakan musik seperti kafe-kafe, karaoke, pentas seni, dan lain-lain harus membayar royalti yang diatur oleh LKMN ini.

Ada tujuh orang yang menjadi pansel Calon Komisioner LKMN. Mereka adalah Menkum HAM Yasonna H Laoly, Dirjen HKI Ahmad Ramli, Dirjen Administrasi Hukum Umum (AHU) Harkristuti. Sedangkan dari luar Kemenhukham yakni musisi Addie MS, mantan Pansus UU Hak Cipta Didi Irawadi Syamsuddin, mantan pimpinan KPK, Erry Riyana dan mantan Staf Khusus Menpora, Heru Nugroho.[wid]


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya