Berita

Menpan RB Fasilitasi Pemprov Jabar-Wapres Bahas Banjir Bandung

RABU, 31 DESEMBER 2014 | 23:44 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA


Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi bersama Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan dan Kepala Balai Besar Sungai Wilayah Citarum, Syafruddin menemui Wakil Presiden, Jusuf Kalla di Kantornya di Jakarta, Selasa (30/12). Pertemuan membahas tindak lanjut penanggulangan banjir Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Jadi pertemuan ini tindak lanjut dari peninjauan saya terkait bencana banjir yang menimpa Bandung Selatan beberapa waktu lalu. Saat itu, saya yang diminta Presiden RI Joko Widodo untuk meninjau , meminta segera dibuatkan roadmap penanggulangan banjir di Bandung,” kata Yuddy.

Menteri Yuddy mengatakan,  dibutuhkan tiga langkah besar penanggulangan masalah banjir ini. pertama, melakukan relokasi penduduk dari tempat yang menjadi mangkuk sumber banjir. Kedua, membangun waduk penyerapan air minimal seluas 5 hektar dan lakukan sodetan di anak-anak sungai yang menuju aliran sungai Citarum.

Menteri Yuddy mengatakan,  dibutuhkan tiga langkah besar penanggulangan masalah banjir ini. pertama, melakukan relokasi penduduk dari tempat yang menjadi mangkuk sumber banjir. Kedua, membangun waduk penyerapan air minimal seluas 5 hektar dan lakukan sodetan di anak-anak sungai yang menuju aliran sungai Citarum.

Ketiga, melakukan perbaikan hulu seperti penghijauan hutan, pengembalian lahan-lahan hutan di sepanjang sungai, dan pengerukan panjang sampai muara hilirnya di sungai Cirata sekitar 300 kilo meter.

"Biaya yang dibutuhkan untuk pembebasan lahan dan pembangunan waduk sekitar Rp 150 miliar sampai Rp 200 miliar dan bisa diselesaikan dalam waktu 1 tahun. Namun secara komprehensif untuk biaya keseluruhan mencapai Rp 1,3 triliun dengan jangka waktu 3 tahun," kata Yuddy.

Selain itu, lanjut Yuddy, harus ada dukungan lintas sektoral dan Jawa Barat bisa berperan sebagai payung koordinasi pusat. Untuk itu, katanya, Gubernur Jabar Ahmad Heryawan atau yang biasa disapa Aher mendatangi Menteri PAN RB, Yuddy Chrisnandi yang ditugaskan pertama kali oleh Presiden untuk melihat situasi banjir di Bandung.

"Saya atas petunjuk Presiden memfasilitasi Gubernur Jabar ke Wapres. Saya juga mengajak Menteri PU Perumahan Rakyat dan pelaksana teknis Sungai Citarum yaitu Balai Besar Sungai Citarum. Dalam pertemuan tersebut disampaikan roadmap penanggulangan banjir di wilayah Bandung," kata Yuddy.

Dia mengatakan, pada prinsipnya, Wapre Jusuf Kalla setuju dan memerintahkan Menteri PUPera untuk mendukung sepenuhnya. Presiden dan Wapres pun akan segera menyiapkan anggaran terkait perencanaan tersebut.

"Saya juga fasilitasi Kang Aher untuk berkoordinasi dengan Menhut karena itu juga berkaitan dengan masalah Kehutanan. Jadi saya sebagai pembantu Presiden yang berasal dari Jabar, walau pun ini bukan bidang saya tetapi saya mempunyai kewajiban moral untuk mengatasi masalah banjir yang ada di Bandung ini," kata Yuddy.

Sebelumnya, Menteri PAN RB, Yuddy Chrisnandi meninjau lokasi banjir di Kecamatan Baleendah, Bandung, ditemani Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan dan Wakil Bupati Bandung  Deden R Rumaji pada Minggu (21/12).

Menteri Yuddy mengatakan, kedatangannya sebagai utusan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla yang saat ini tidak bisa hadir. "Saya diutus oleh Pak Presiden dan Pak Wapres untuk menyampaikan keprihatinannya atas bencana banjir ini," kata Yuddy.


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya