Berita

Demokrat Mati-matian Mengembalikan Pilkada Langsung

SABTU, 06 DESEMBER 2014 | 09:57 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Partai Demokrat ingin mempertahankan hak konstitusi rakyat. Yaitu memilih kepala daerah secara langsung.

Karena itu, partai besutan SBY ini mati-matian berjuang mengembalikan Pilkada Langsung setelah revisi RUU Pilkada disahkan DPR RI. Demokrat berusaha agar Perppu yang dikeluarkan SBY jelang lengser dari kursi Presiden diterima DPR.

Makanya, Demokrat kecewa atas sikap Golkar yang menolak Perppu tersebut. Padahal Golkar bersama semua partai yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih sudah tanda tangan mendukung Perppu tersebut.

"Kami sangat prihatin. Kalau sudah tanda tangan, harusnya mengikat. Kalau mengingkari, biarkan rakyat yang menilai," ujar Ketua DPP Partai Demokrat Didi Irawadi Syamsuddin dalam diskusi "Jalan berliku Perppu" yang disiarkan Radio Smart FM pagi ini.

Didi sendiri sangat menyesalkan kalau pilkada lewat DPRD ini dijadikan bahan kampanye oleh Aburizal Bakrie saat Munas Golkar kemarin di Bali. Pemilihan lewat DPRD ini untuk merekatkan DPD-DPD agar Aburizal dipilih seperti disampaikan politikus Golkar yang sudah dipecat Agun Gunanjar.

"Itu sangat bertentangan dengan aspirasi publik. Karena kepentingan besar bangsa ini jauh lebih berarti dari politik sesaat," tegas Didi. [zul]

Populer

Jejak S1 dan S2 Bahlil Lahadalia Tidak Terdaftar di PDDikti

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 14:30

Lolos OTT, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Gugat Praperadilan Lawan KPK

Jumat, 11 Oktober 2024 | 17:23

CEO Coinbase Umumkan Pernikahan, Netizen Seret Nama Raline Shah yang Pernah jadi Istrinya

Kamis, 10 Oktober 2024 | 09:37

Indonesia Vs Bahrain Imbang 2-2, Kepemimpinan Wasit Menuai Kontroversi

Jumat, 11 Oktober 2024 | 00:59

Muncul Desakan Prabowo Umumkan Titiek Soeharto Ibu Negara

Selasa, 15 Oktober 2024 | 10:55

Mantan Kepala Bakamla Angkat Bicara soal Polemik Coast Guard

Selasa, 15 Oktober 2024 | 12:41

Ini Nama-Nama Calon Menteri yang Bergantian ke Rumah Prabowo

Senin, 14 Oktober 2024 | 16:21

UPDATE

Meutya Hafid, Mantan Jurnalis Jadi Menteri Komunikasi dan Digital

Senin, 21 Oktober 2024 | 04:04

Bima Arya, Pelapor Habib Rizieq Duduki Kursi Wamendagri

Senin, 21 Oktober 2024 | 04:00

PLN Icon Plus Kawal Pelantikan Prabowo-Gibran

Senin, 21 Oktober 2024 | 03:33

Warganet Lebih Setuju Taufik Hidayat Menpora

Senin, 21 Oktober 2024 | 03:30

5 Purnawirawan Jenderal Polisi Gabung Kabinet Prabowo

Senin, 21 Oktober 2024 | 03:00

1,5 Juta Penumpang Naik KRL saat Pelantikan Prabowo-Gibran

Senin, 21 Oktober 2024 | 02:36

Mensesneg Prasetyo Hadi, Kader Gerindra Kepercayaan Prabowo

Senin, 21 Oktober 2024 | 02:29

Berikut 56 Wamen Prabowo, Ada Giring hingga Imanuel Ebenezer

Senin, 21 Oktober 2024 | 02:02

Siswa Diajak Berkarya dengan Sentuhan Budaya Nusantara

Senin, 21 Oktober 2024 | 01:28

Gembira Cak Imin Masuk Kabinet Prabowo, Anies Bukan Politisi Baperan

Senin, 21 Oktober 2024 | 01:09

Selengkapnya