Berita

paus fransiskus/net

Dunia

Paus Fransiskus Dukung Turki Gabung Uni Eropa

SABTU, 06 DESEMBER 2014 | 07:58 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Kunjungan Paus Fransiskus ke Turki pada Jumat (28/11) hingga Minggu (30/11) lalu menyiratkan dukungan Vatikan pada upaya negeri yang dipimpin Recep Tayyip Erdogan bergabung dengan Uni Eropa.

Demikian penilaian Direktur Pusat Kajian Timur Tengah dan Islam (PKTTI) Universitas Indonesia (UI) Abdul Mutaali dalam keterangannya yang diterima redaksi.

Sikap Paus Fransiskus ini bisa dibaca sebagai keinginan Vatikan merevisi sikap sebelumnya yang pernah disampaikan Paus Benediktus.

Menurutnya, Sri Paus Fransiskus memandang penting peran Turki dalam geopolitik Timur Tengah karena Turki memiliki dua kartu truf di pentas politik internasional.

Pertama, Turki merupakan anggota North Atlantic Treaty Organization (NATO) jauh sebelum berupaya menjadi anggota Uni Eropa.

Kedua, Turki merupakan negara dengan kekuatan ekonomi terbesar ke-20 di dunia. Itu sebabnya Turki masuk menjadi anggota G-20 bersama dua negara Muslim lainnya, Indonesia dan Saudi Arabia.

Jika Indonesia menjadi negara dengan kekuatan ekonomi ke-10 terbesar di dunia, jelas Mutaali, maka Saudi Arabia menjadi negara dengan kekuatan ekonomi kelima terbesar di dunia. Dengan kondisi ini, Turki berperan penting dalam geopolitik Timur Tengah.

Faktor pendukung lainnya, paparnya, Iran tidak bisa diharapkan untuk bekerjasama dengan Barat karena tidak punya hubungan diplomatik dengan Amerika Serikat dan ideologi kultural yang berbeda dengan negara-negara Timur Tengah lainnya.

Mutaali pun menilai Turki merupakan negara yang cukup lihai dan fleksibel dalam pentas politik internasional. Khususnya, dalam menjaga keseimbangan antara negara Barat dan Timur (Islam). Apalagi, jelasnya, relasi diplomatik antara Vatikan dan Turki sudah dimulai sejak Turki masih berbentuk Kekhalifahan Usmani. [zul]

Populer

Jejak S1 dan S2 Bahlil Lahadalia Tidak Terdaftar di PDDikti

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 14:30

Lolos OTT, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Gugat Praperadilan Lawan KPK

Jumat, 11 Oktober 2024 | 17:23

CEO Coinbase Umumkan Pernikahan, Netizen Seret Nama Raline Shah yang Pernah jadi Istrinya

Kamis, 10 Oktober 2024 | 09:37

Indonesia Vs Bahrain Imbang 2-2, Kepemimpinan Wasit Menuai Kontroversi

Jumat, 11 Oktober 2024 | 00:59

Muncul Desakan Prabowo Umumkan Titiek Soeharto Ibu Negara

Selasa, 15 Oktober 2024 | 10:55

Mantan Kepala Bakamla Angkat Bicara soal Polemik Coast Guard

Selasa, 15 Oktober 2024 | 12:41

Ini Nama-Nama Calon Menteri yang Bergantian ke Rumah Prabowo

Senin, 14 Oktober 2024 | 16:21

UPDATE

Meutya Hafid, Mantan Jurnalis Jadi Menteri Komunikasi dan Digital

Senin, 21 Oktober 2024 | 04:04

Bima Arya, Pelapor Habib Rizieq Duduki Kursi Wamendagri

Senin, 21 Oktober 2024 | 04:00

PLN Icon Plus Kawal Pelantikan Prabowo-Gibran

Senin, 21 Oktober 2024 | 03:33

Warganet Lebih Setuju Taufik Hidayat Menpora

Senin, 21 Oktober 2024 | 03:30

5 Purnawirawan Jenderal Polisi Gabung Kabinet Prabowo

Senin, 21 Oktober 2024 | 03:00

1,5 Juta Penumpang Naik KRL saat Pelantikan Prabowo-Gibran

Senin, 21 Oktober 2024 | 02:36

Mensesneg Prasetyo Hadi, Kader Gerindra Kepercayaan Prabowo

Senin, 21 Oktober 2024 | 02:29

Berikut 56 Wamen Prabowo, Ada Giring hingga Imanuel Ebenezer

Senin, 21 Oktober 2024 | 02:02

Siswa Diajak Berkarya dengan Sentuhan Budaya Nusantara

Senin, 21 Oktober 2024 | 01:28

Gembira Cak Imin Masuk Kabinet Prabowo, Anies Bukan Politisi Baperan

Senin, 21 Oktober 2024 | 01:09

Selengkapnya