DPRD Jabar Minta Kasus Oplosan Miras Diusut Tuntas

. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat (Jabar) meminta Polda Jabar dan jajarannya untuk mengusut tuntas kasus tewasnya 19 orang di Kabupaten Garut dan Sumedang, akibat menenggak minuman keras (miras) oplosan, sejak Selasa lalu.

"Saya berharap Kapolda Jabar, dua Kapolres di Garut dan Sumedang bisa mengungkap kasus yang mencengankan ini, karena jika dibiarkan dampak sosialnya tinggi di wilayah Jabar," kata Anggota DPRD Jabar dari Fraksi PDIP, Waras Wasisto, Jumat (5/12).

Menurutnya, jika tidak diusut sesegera mungkin, kasus yang sama dikhawatirkan akan terus meluas.

"Harus segera diusut, berasal dari mana miras tersebut dan pemasoknya," tegas Wakil Ketua Fraksi PDIP Jabar ini.

Dirinya juga menyayangkan kurangnya respon rumah sakit di daerah setempat, untuk menangani masalah ini, sehingga jumlah korban terus bertambah.

"Kejadiannya kan hari Minggu dan Senin, kenapa korban baru masuk hari Selasa dan Rabu, sehingga mengakibatkan korban meninggal, seharusnya perangkat desa atau kesehatan di daerah setempat tanggap menyikapi ini, dan segera ditanggulangi," papar Waras Wasisto.

Seperti diberitakan sebelumnya, sedikitnya 19 orang meninggal di dua daerah yakni Garut dan Sumedang. Bahkan di Sumedang jumlah korban miras oplosan yang dirawat hingga Kamis kemarin mencapai 74 orang. [rus]