Berita

Syarifuddin Sudding/net

Pertahanan

Sudding: Lebih Baik Pendidikan TNI-Polri Disatukan

SENIN, 01 DESEMBER 2014 | 16:20 WIB | LAPORAN:

Bentrokan antara TNI dan Polri yang terjadi baru-baru ini mengganggu tatanan demokrasi Indonesia. Jika dibiarkan tanpa penyelesaian bisa berdampak pada gesekan sosial budaya.

Begitu dikatakan Ketua Fraksi Hanura, Syarifuddin Sudding saat berbicara dalam diskusi MPR bertajuk "Mencari Akar Masalah Bentrok TNI-Polri' di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (1/12).

"Faktor-faktor pemicu gesekan konflik antara kepolisian dan institusi tidak terlepas dari masalah perebutan lahan bisnis dan kesejahteraan TNI-Polri yang minim," urainya, lebih lanjut.


Suding menilai, dengan adanya kewenangan Polri yang besar dan pemisahan anggaran memicu kecemburuan sosial antara dua institusi ini.

"Anggota yang ada di tingkat bawah ketika melihat tingkat kemapanan salah satu pihak sementara pihak yang lain tidak seperti itu, inilah yang bisa meningkatkan terjadinya potensi konflik," sambungnya.

Karena itu, lanjut Suding, sangat penting bagi negara untuk memberikan jaminan kesejahteraan bagi TNI maupun kepolisian.

"Akan sangat baik kalau pendidikan kedua instusi ini bisa disatukan, dijadikan satu barak hingga komunikasi akan berjalan baik," tandasnya.[wid]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya