Berita

foto:rmol

Gubernur Gorontalo Diganjar Penghargaan Ksatria Bhakti Husada

KAMIS, 27 NOVEMBER 2014 | 20:11 WIB | LAPORAN:

Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie menerima penghargaan tertinggi di bidang kesehatan Ksatria Bhakti Husada Kartika dari pemerintah pusat. Penghargaan itu diserahkan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani pada puncak Hari Kesehatan Nasional, Kamis (27/11).

Politisi Partai Golkar itu dinilai sebagai penggagas dan pendorong kesehatan masyarakat melalui pencapai universal health coverage dengan program Jaminan Kesehatan semesta (Jamkesta) yang telah terintegrasi dengan sistim JKN. Jamkesta menjamin warga miskin dengan premi kesehatan gratis sebesar lebih kurang Rp 20 ribu setiap bulannya.

Program Jamkesta sediri saat ini sudah menjamin 258 ribu jiwa di Gorontalo. Angka itu belum termasuk dengan jaminan kesehatan yang ditanggung oleh pemerintah pusat dan kabupaten/kota.


Untuk tahun 2014 ini tidak banyak kepala daerah meraihnya. Selain Rusli, Gubernur Jawa Timur Sukarwo menerima penghargaan serupa. Selebihnya ada dua walikota, dua bupati dan satu CEO yang menerima kehormatan tersebut.
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menanggapi datar seputar pengargaan ini.

Menurutnya pembangunan kesehatan tidak berhenti sampai di penghargaan. Lebih dari itu, butuh keseriusan semua pihak agar pembangunan di bidang kesehatan terus meningkat setiap tahunnya.

"Tentu saya berterima kasih atas penghargaan ini. Pemberian ini  menjadi pembuktian kami sudah bekerja. Perlu diingat ini bukan tujuan akhir, masih banyak PR harus kami selesaikan," kata Rusli.

Lebih lanjut mantan Bupati Gorontalo Utara itu mengungkapkan, sektor kesehatan menjadi satu dari empat program prioritasnya bersama Wakil Gubernur Idris Rahim sejak dilantik tahun 2012 silam. Selain dijabarkan dalam bentuk program Jamkesta, sejumlah program lain terus digenjot di antaranya pembangunan rumah sakit provinsi serta peningkatan kualitas tenaga kesehatan.

"Mulai tahun 2013 kami sedang menyiapkan rencana pembangunan RSUD Provinsi dr. Hasri Ainun Habibie. Masalah infrastruktur kami memang masih kurang, belum ada RSUD tipe A atau B. Anggarannya cukup besar, mudah mudahan pemerintah pusat bisa bantu merealisasikannya," imbuhnya.

Sehari sebelumnnya masih dalam rangka peringatan Hari kesehatan Nasional, dua puskesmas di Provinsi Gorontalo  memperoleh penghargaan yang diserahkan  Menteri Kesehatan Nila Farid Moeloek. Puskesmas tersebut yakni Puskesmas Bongo II Kabupaten Boalemo sebagai Puskesmas Berprestasi Kategori Terpencil dan Puskesmas Bonggo Nol kabupaten boalemo sebagai Puskesmas berprestasi Kategori pedesaan.[wid]


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya