Berita

rachmawati soekarnoputri/net

Politik

Asing Semakin Berkuasa di Indonesia, Putri Bung Karno Serukan Bela Negara

MINGGU, 23 NOVEMBER 2014 | 12:22 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Pernyataan Pangdam Jaya Mayjen TNI Agus Sutomo tentang penguasaan pihak asing di Indonesia yang sudah semakin mengkhawatirkan perlu disikapi dengan sangat serius.

Pernyataan itu disampaikan Mayjen Agus saat berbicara di Universitas Bung Karno (UBK), hari Jumat lalu (21/11). Dia mengatakan, sebagian besar sumber daya alam Indonesia kini dikuasai asing.

Pendiri UBK, Rachmawati Soekarnoputri, menyerukan semua pihak untuk memperhatikan dengan sangat serius pernyataan itu, dan tidak bermain-main dalam menghadapi war of proxy atau peperangan menggunakan kaki-tangan yang dilancarkan kaum nekolim dan antek-anteknya di Indonesia.


Menurut putri Bung Karno itu, rezim yang berkuasa sekarang adalah bagian dari grand design nekolim. Sebelumnya, pihak asing telah berhasil mengubah UUD 1945 yang awalnya memiliki semangat sosialisme Indonesia menjadi sangat kapitalistik.

Pihak asing melalui kaki-tangannya di Indonesia juga berhasil mengubah dasar negara dari Pancasila menjadi apa yang disebut sebagai Empat Pilar,” kata dia lagi.

Dia juga mengatakan, pidato Presiden Joko Widodo di APEC merupakan indikasi kuat ada upaya menggadaikan Indonesia kepada pihak asing.

Hal-hal itu adalah bagian dari skenario menghancurkan Indonesia. Waspadalah,  siaga bela negara!” demikian Rachma. [dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya