Berita

PPM Manajemen

Bisnis

Ini Rahasia Sukses Produk untuk Lintas Generasi

KAMIS, 20 NOVEMBER 2014 | 11:45 WIB | LAPORAN:

Saat ini, dunia perusahaan setidaknya diisi empat kelompok generasi yang lahir di periode berbeda, yaitu Baby Boomer (1946-1965), Gen X (1966-1976), Gen Y (1977-1994), dan Gen Z (1995-2012).

Keempat generasi tersebut hidup secara berdampingan dan saling berhubungan. Meskipun demikian, mereka mempunyai perbedaan dalam banyak hal, misalnya perbedaan selera, pilihan, nilai, dan harapan.

Dalam  Academics Gathering Product Development and Management Association (PDMA) Indonesia  yang  dihelat  di  Executive  Lounge  PPM Manajemen Jakarta, Rabu (19/11), Core  Faculty PPM School of Management, Wahyu  T.  Setyobudi, menjelaskan "persinggungan" antara dua generasi  pekerja pengisi perusahaan saat ini,  yaitu Gen X dan Gen Y.


Dimulai  dengan  adanya  kesadaran  dari  masing-masing  generasi  bahwa  telah  berlaku perbedaaan, harus dilanjutkan dengan kesediaan untuk meleburnya generasi terdahulu (Gen X) dengan generasi saat ini  Gen Y, karena tak dapat dipungkiri bahwa tampuk perusahaan di masa depan akan jatuh pada Generasi Y. Ini diyakini sebagai salah satu solusi jitu bagi perusahaan agar bisa survive di masa mendatang.

Dalam lingkup bisnis, Head of Nutrition Business Kalbe Nutritionals, Tunghadi Indra, mengatakan,  hal tersebut menuntut perusahaan untuk memahami dan melakukan pendekatan yang berbeda dari tiap generasi yang ada.

"Oleh karena itu, produk yang dihasilkan oleh perusahaan pun diharapkan tidak hanya menjawab kebutuhan pada satu masa tertentu, namun lebih ke lintas generasi," ujarnya.

Satu hal yang perlu diingat adalah bahwa setiap inovasi produk harus selalu diarahkan kepada kebutuhan pelanggan. Inovasi tanpa memperhatikan kebutuhan pelanggan hanya akan mengakibatkan produk tersebut gagal ketika dipasarkan.

Be fast, be melting and be different, atau anti-mainstream bisa menjadi modal persaingan di zaman ini. Itulah kesimpulan yang dilontarkan Milawati Asshagab selaku moderator diskusi tersebut. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya