Berita

Bisnis

Bersihkan Dulu Pertamina Sebelum Naikkan Harga BBM

JUMAT, 14 NOVEMBER 2014 | 11:20 WIB | LAPORAN:

Kementerian ESDM dan Kementerian Negara BUMN didesak untuk melakukan pembersihan di tubuh perusahaan minyak milik negara, PT Pertamina (Persero).

Demikian disampaikan Ketua Tim Pemberantasan Mafia, Taufan Hunneman kepada wartawan di Jakarta, Jumat (14/11)

"Pertama pembersihan dilakukan dengan memilih direksi Pertamina bukan dari direksi lama atau orang lama yang bercokol saat ini sebagai direksi Pertamina," kata Taufan.


Kedua, pembersihan dilakukan dengan merombak total jajaran Kementerian ESDM. Ketiga, segera dilakukan audit investigatif atas perjanjian-perjanjian yang merugikan Pertamina.

"Tiga langkah ini harus segera dilakukan mengingat sebentar kementerian ESDM khusunya pasti akan kerepotan dengan mengurus kenaikan BBM," pinta Taufan.

Menurut Taufan, direksi-direksi lama Pertamina telah gagal mewujudkan tata kelola minyak dengan baik, minim prestasi dan menjadikan Pertamina semakin terpuruk.

"Memberhentikan Dirjen Migas Edi Hermantoro sudah sangat tepat namun jangan berhenti sampai disitu saja. Melainkan harus juga merombak seluruh jajaran di kementerian dan jabatan-jabatan kunci di berikan oleh mereka yang berprestasi," lanjutnya.

Pemberantasan mafia, lanjut aktivis era 98 ini harus juga dimulai dengan memperbaiki sistem agar transparan baik dalam tender, pengelolaan blok migas dan pengelolaan seluruh proyek dari hulu dan hilir.

"Pemerintah harus terus menyempurnakan sistem yang  melibatkan partisipasi publik mengingat tata kelola migas merupakan amanah yang di kerjakan harus sesuai dengan konstitusi dan kepentingan bangsa," demikian Taufan.[wid]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya