Berita

Bisnis

Dipertanyakan, Seleksi Dirut Pertamina Tidak Libatkan Publik

SENIN, 10 NOVEMBER 2014 | 23:19 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Proses uji kepatutan dan kelayakan calon Direktur Utama Pertamina terus menuai kritik. Uji kelayakan yang kabarnya telah dilakukan Menteri BUMN Rini Sumarno dinilai tidak junjung tinggi asas transparansi.

Pengamat hukum Syamsuddin Radjab mengatakan, seharusnya Rini Soemarno membuka ruang publik untuk masyarakat memberi penilaian terhadap figur calon.

"Uji publik ini memudahkan untuk memilih yang terbaik. Cara seperti ini juga bisa menghindari tudingan akan terjadi sistim oligarki dan koncoisme di Kementerian BUMN," kata dia kepada wartawan di Jakarta (Senin, 10/11).


Selain itu, kata mantan Ketua Umum PBHI ini, penerapan asas transparansi dalam pengisian jabatan-jabatan strategis BUMN akan meningkatkan kepercayaan masyarakat dan para investor yang ingin menanamkan modalnya di Indonesia.

Sebelumnya, Menteri BUMN Rini M Soemarno dikabarkan telah menggelar uji kepatutan dan kelayakan calon direksi dan komisaris PT Pertamina yang diikuti oleh pimpinan dan mantan pimpinan BUMN.

Enam nama dikabarkan ikut berasal dari calon eksternal, yaitu Budi Gunadi Sadikin (Dirut Bank Mandiri), Sunarso, (Direksi Bank Mandiri), Zulkifli Zaini (Mantan Dirut Bank Mandiri), Fahmi Muhtar (Mantan Dirut PLN), Dwi Sucipto, (Dirut Semen Indonesia), dan Rinaldi Firmansyah (Mantan Dirut Telkom).

Kabarnya, calon kuat dalam bursa kandidat tersebut adalah Rinaldi Firmansyah yang disebut-sebut didukung oleh Menteri BUMN Rini Soemarno, Menko Perekonomian Sofyan Djalil dan Wapres Jusuf Kalla, namun belum ada konfirmasi langsung soal dukungan untuk Rinaldi.[dem]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya