Berita

Angelina Jolie

Blitz

Angelina Jolie, Serukan Pentingnya Hak Kewarganegaraan

JUMAT, 07 NOVEMBER 2014 | 09:26 WIB | HARIAN RAKYAT MERDEKA

Angelina Jolie berkampanye untuk mengingatkan kembali hak-hak dasar apa saja yang ha­rus didapatkan pengungsi yang diadopsi oleh suatu negara. Jo­lie, yang menjadi utusan khusus Komisioner Tinggi PBB untuk pe­ngungsi mengatakan, seseorang yang tak memiliki kewar­gane­garaan ada­lah hal yang mengerikan.

Tidak memiliki warga negara berarti Anda hidup tanpa pen­didikan, tanpa jaminan kese­ha­tan dan tanpa pekerjaan yang tetap. Sebuah kehidupan tanpa kemam­puan untuk berpindah se­cara bebas, tanpa harapan. Tanpa ke­warganegaraan adalah hal yang tidak manusiawi. Kita ha­rus segera mengakhiri keti­dak­adilan ini,” papar istri Brad Pitt ini.  

Dia menambahkan, tak punya kewarganegaraan berarti tak memiliki identitas yang legal, tidak punya paspor, tidak punya hak pilih, tidak berkesempatan untuk mendapatkan akses pen­didikan. Namun, dari keti­dak­pu­nyaan itu semua, Jolie me­nga­takan para pengungsi memiliki kekuatan tersendiri. Mereka me­miliki energi yang sebetulnya dapat dipergunakan oleh negara untuk segera membuat mereka memiliki kewarganegaraan,” cetus putri aktor senior Jon Voight ini.


Hal laiin. Jolie menyatakan terbuka untuk memasuki ke­hidupan politik, diplomasi atau pelayanan publik.

Ketika kamu bekerja seba­gai aktivis kemanusiaan, kamu akan sadar bahwa politik juga harus dipertimbangkan,” ujar ibu enam anak yang baru saja memperoleh gelar kehormatan ‘Dame’ dari Ratu Elizabeth II. Karena jika kamu benar-benar ingin membuat perubahan yang ekstrim, kamu harus memiliki tanggung jawab,” cetusnya.

Sebelumnya di awal tahun ini, Jolie kurang yakin apakah politik merupakan langkah selanjutnya yang masuk akal.

Jika aku pikir hal itu efektif, maka akan kulakukan. Tapi aku tidak yakin apakah aku akan dianggap serius dalam hal itu dan dapat menjadi efektif.”

Hm... apakah Angelina Jolie akan benar-benar terjun ke dunia politik? Kita tunggu saja!  ***

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya