Berita

Pangi Syarwi Chaniago/net

Politik

Tidak Mungkin Partai Lain yang Menyelamatkan PPP

SENIN, 03 NOVEMBER 2014 | 03:16 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Kunci penyelamatan PPP dari konflik berkepanjangan adalah bagaimana kubu Djan Farid mengajak kubu M Romahurmuzy duduk bersama untuk musyawarah mufakat.

"Rumus PPP agar bisa keluar dari konflik yang begitu pelik adalah komunikasi politik yang dibangun secara terus menerus, kuncinya adalah interaksi terus menerus dibangun," kata dosen ilmu politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Pangi Syarwi Chaniago (Ipang) kepada redaksi, Senin (3/11).

Konflik yang menimpa partai berlambang ka'bah ini, lanjut Ipang, bisa diselamatkan oleh elite penentu di PPP. Tidak mungkin partai lain yang akan menyelesaikan problem rumah tangga di tubuh PPP.


"Saya juga sedih dengan masuknya pihak ketiga dalam konflik PPP, sehingga semakin membuat komplikasi PPP. Ibarat orang berkeluarga kalau sudah masuk pihak ketiga biasanya semakin mempersulit keadaan, semakin memperkeruh," terangnya tanpa merinci.

Muktamar Surabaya dan Muktamar Jakarta yang sedari awal diharapkan mampu menyudahi konflik PPP, ternyata belum mampu mengakhiri pertikaian. Malah, pasca dua Muktamar PPP tetap sulit untuk cepat keluar dari badai yang menghantamnya.

"Solusinya selanjutnya dalam menyelesaikan konflik internal PPP adalah Majelis Syariah dan Mahkamar Partai bisa kembali menjadi mediator untuk mengakomodir kehendak masing masing kubu," ungkapnya.

"Sekali lagi, Majelis Syariah dan Mahkamar Partai PPP untuk segera merangkul kedua kubu yang bertikai," tambah Ipang. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya