Berita

Jokowi Ngapusi atau Mau Digergaji?

JUMAT, 24 OKTOBER 2014 | 12:39 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Tadi malam (Kamis, 23/10), Presiden Joko Widodo menyampaikan pernyataan yang mengagetkan. Dia dengan tegas mengatakan bahwa dirinya sama sekali tidak pernah punya rencana untuk mengumumkan susunan kabinet Rabu malam lalu (22/10) di Tanjung Priok.

“Kemarin kamu-kamu di Tanjung Priok itu yang ngumpulin siapa. Kita baru siapkan tempat kok kamu ngomong dibatalkan,” kata Jokowi yang dalam jumpa pers tadi malam didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Hasto Kristianto.

“Kita menganut prinsip kehati-hatian,” kata Jokowi sambil meminta jurnalis yang tidak puas dengan jawabannya untuk bertanya kepada Biro Pers yang memobilisir jurnalis ke Tanjung Priok.


Penegasan Jokowi ini melahirkan dua dugaan utama. Pertama,  Jokowi sedang berusaha ngapusi atau menutup jejaknya.

Tetapi menurut komentar yang berkembang di lapangan, bahkan di kalangan relawan, hal ini sulit dilakukan.

Bagaimanapun juga, Jokowi sudah dikenal sebagai tokoh yang suka memainkan simbol. Misalnya, pengumuman dirinya dicalonkan sebagai presiden dilakukan di rumah si Pitung. Lalu deklarasi bersama Jusuf Kalla pertama kali dilakukan di Gedung Juang.

Kemarin petang, sebelum Jokowi menyampaikan bantahan itu, redaksi bertanya pada seorang relawan yang dikenal memiliki hubungan dekat dengan Jokowi.

Sang relawan memastikan, bahwa ide mengumumkan susunan kabinet di Tanjung Priok adalah murni ide Jokowi.

Dia menyebutkan nama seorang mantan jurnalis yang dikenal dekat dengan Jokowi sebagai event organizer untuk acara-acara Jokowi yang seperti itu.

Dugaan kedua beredar di kalangan relawan lain.

Mereka percaya bahwa Jokowi memang tidak punya keinginan mengumumkan susunan kabinet pada Rabu malam lalu karena masih melakukan pembicaraan dengan KPK terkait delapan nama calon mentri yang digaris kuning dan merah.

Kelompok relawan ini menduga ada yang hendak menjebak, atau dalam bahasa yang biasa digunakan kalangan aktivis dan politisi, mem-fait accompli Jokowi dengan memajukan jadwal pengumuman susunan kabinet.

Percepatan pengumuman ini dilakukan agar Jokowi tidak sempat mengganti calon menteri kuning dan merah. Nah, siapa orang dalam yang ingin menggergaji Jokowi?

Wallahualam. [dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya