Berita

Politik

Relawan Khawatir Kabinet Jokowi Malah Diisi Orang-orang Neolib

KAMIS, 23 OKTOBER 2014 | 16:42 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Penundaan pengumuman komposisi kabinet bukanlah masalah serius. Hal terpenting adalah Jokowi harus tetap pada komitmen awal untuk memilih orang-orang yang pro Trisakti dalam kabinetnya.

"Jangan sampai setelah penundaan pengumuman susunan kabinet malah muncul sosok-sosok neoliberal dan orang-orang bermasalah," ujar Muhamad Khabib kepada (Kamis, 23/10). Muhamad Khabib merupakan relawan Jokowi-JK dari Jawa Tengah.

"Kalau ini yang terjadi, pemerintahan Jokowi akan mendapatkan pertentangan dan perlawanan dari para relawan dan rakyat," sambung dia.


Dia melihat sejumlah orang yang selama ini menjadi musuh para relawan melakukan manuver-manuver di sekitaran Jokowi. Orang-orang yang jelas-jelas sangat pro pasar itu dapat dengan mudahnya mengakses Jokowi padahal tidak melakukan perjuangan apapun untuk kesuksesan Jokowi.

Ia meyakini penundaan pengumuman kabinet tidak semata- mata karena adanya penilaian KPK dan PPATK atau menunggu pertimbangan DPR atas perubahan nomenklatur kabinet Jokowi, tetapi karena ada tekanan politik.

Penundaan, katanya, terjadi akibat "sedang terjadi pertarungan politik yang cukup kuat antara tokoh-tokoh Trisakti dan tokoh-tokoh neoliberal dalam penyusunan kabinet.

"Untuk itu kami para relawan mengharapkan agar bapak Jokowi tetap pada komitmen untuk menjalankan Trisakti dengan sebenar-benarnya dan sesungguh-sungguhnya. Jangan abaikan dan tinggalkan masukan dari relawan yang betul-betul memimpikan perubahan atau masukan dari para tokoh-tokoh yang berkomitmen dengan ajaran Trisakti," harapnya. [dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya