Berita

joko widodo-rizal ramli

Presiden Jokowi, Masih Ada Rizal Ramli

KAMIS, 23 OKTOBER 2014 | 09:36 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Tidak dapat dipungkiri perdebatan paling seru di balik penyusunan kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla adalah dalam hal menentukan siapa penjaga gawang kebijakan ekonomi.

Komposisi tim ekonomi ini akan dinilai sebagai wajah asli dan watak pemerintahan Jokowi nanti.

Bila memang ingin membangun perekonomian yang bercirikan Trisakti dan mengedepankan kemandirian dengan tidak mengabaikan peranan penting Indonesia dalam forum kerjasama internasional, Jokowi dan JK haruslah menempatkan orang yang memiliki karakter sesuai dengan  keinginan itu.


Sulit membayangkan pemerintahan Jokowi memiliki keberpihakan pada ekonomi kerakyatan dan menggerakkan sektor ril, bila tim ekonominya terdiri dari figur-figur yang tidak punya track record seperti itu.

Pertanyaannya adalah, apakah sulit untuk menemukan ekonom yang memiliki komitmen kuat membangun perekonomian Trisakti?

Jawabnya tidak sulit, dan tersedia persis di depan mata Jokowi dan JK.

Salah seorang ekonom yang patut diperhitungkan adalah DR. Rizal Ramli. Ia bukan orang asing bagi Jokowi, juga bagi JK. Rizal Ramli juga punya hubungan baik dengan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, dan kelompok akar rumput partai itu.

Di masa pemerintahan Abdurrahman Wahid, Rizal Ramli dipercaya menduduki pos Menko Perekonomian dan Menteri Keuangan. Dia terbilang berhasil saat menduduki kedua posisi itu. Juga saat menjabat sebagai Kepala Badan Urusan Logistik (Bulog) sebelumnya.

“Dia (Rizal Ramli) mengambil banyak langkah terobosan saat menjabat kedua posisi penting di bidang ekonomi itu. Keberpihakannya pada rakyat kecil dan kaum Marhaenis juga tidak perlu diragukan lagi,” ujar aktivis PDIP dan Sekjen Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (Prodem), Firman Tendry, beberapa waktu lalu.

Pengamat politik yang merupakan Direktur Eksekutif IndoStrategi, Andar Nubowo, beberapa waktu lalu juga pernah mengatakan, Rizal Ramli merupakan kandidat terbaik untuk mengisi posisi Menko Perekonomian. Rekam jejak Rizal Ramli, kredibilitas serta integritasnya, menurut Andar yang juga dosen UIN Syarif Hidayatullah, sudah teruji.

Pendapat yang kurang lebih sama disampaikan akademisi Universitas Paramadina, DR. Herdi Sahrasad. Menurut Herdi, Rizal Ramli yang kini adalah salah seorang anggota Panel Ahli PBB untuk UNDP, pantas ditempatkan sebagai Menko Polhukam dan Menko Perekonomian.

"Bang Rizal (Ramli) bisa ditempatkan Jokowi pada dua posisi itu untuk melakukan revolusi mental kelembagaan di bidang ekuin atau polhukam," ujar Herdi.

Menurut Herdi, penilaian tokoh Muhammadiyah Syafii Maarif yang mengatakan Rizal Ramli sebagai tokoh revolusioner di era reformasi, dapat dijadikan Jokowi sebagai referensi.

Sekarang pilihan ada di tangan Jokowi. Rakyat Indonesia memilih Jokowi untuk memimpin mereka. Sudah sepatutnya, Jokowi memberikan yang terbaik bagi rakyat Indonesia.

Presiden Jokowi, masih ada Rizal Ramli. [dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya