Berita

Politik

Denny JA: Pertemuan Jokowi-Prabowo Pelajaran Berharga untuk Mega

SABTU, 18 OKTOBER 2014 | 09:00 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

RMOL. Joko Widodo dan Prabowo Subianto telah memperlihatkan kebesaran jiwa mereka.

Pertemuan keduanya di kediaman orangtua Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, kemarin (Jumat pagi, 17/10) membuka babak baru dalam praktik politik Indonesia dan diharapkan dapat menjadi tradisi di masa yang akan datang.

Demikian disampaikan pendiri Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA pagi ini (Sabtu, 18/10). Menurutnya, gesture positif itu sudah seharusnya ditunjukkan Jokowi dan Prabowo. Karena bagaimanapun juga bangsa ini terlalu besar untuk diurus sendiri oleh hanya satu kelompok politik saja.


“Jika dua kekuatan di balik dua capres bersatu, tantangan Indonesia untuk maju masih terjal dan berliku. Apalagi jika dua kekuatan di balik para capres itu tidak saling menyapa. Kasihan Indonesia,” ujar Denny JA dalam kultwitnya.

Menurut Denny JA,  Jokowi dan Prabowo telah menunjukkan kebesaran jiwa yang gagal ditunjukkan oleh capres-capres sebelunya.

“Sejak era reformasi, ini untuk pertama kali dua capres yang bersaing akhirnya saling jumpa muka dan menghormati,” kata Denny JA lagi.

Dia merujuk pada relasi politik antara Megawati Soekrnoputri yang tidak baik dengan Abdurrahman Wahid alias Gus Dur yang digantikannya, maupun Susilo Bambang Yudhoyono yang menggantikannya.

“Ketika Megawati mengganti Gus Dur, dan Gus Dur tetap ingin bertahan sebagai presiden, hubungan keduanya tidak harmonis. Ketika Megawati bersaing dengan SBY, selama 10 tahun bahkan hubungan mereka tetap tidak harmonis,” urai Denny JA.

Dia berharap generasi mendatang mengikuti cara Jokowi dan Prabowo mengakhiri perseteruan politik mereka.

“Indonesia negara yang majemuk secara politik. Mereka yang mengendalikan politik seharusnya dilengkapi dengan karakter  merangkul,” demikian Denny JA. [dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya