Berita

Nusantara

Kepergok, Pencuri Seekor Burung Dihakimi Massa

SABTU, 27 SEPTEMBER 2014 | 17:52 WIB | LAPORAN:

Seorang pemuda di Kota Tasikmalaya dihakimi massa setelah kepergok mencuri seekor burung berkicau, Sabtu (27/9) siang. Meski pelaku dalam pengawalan ketat aparat kepolisian, massa terus mengejar dan memukuli ketika pelaku hendak diamankan ke mobil patrol.

Tidak biasanya ratusan massa berkerumun di depan sebuah rumah di Kampung Sambong Girang, Mangkubumi, Kota Tasikmalaya. Rupanya di dalam rumah seorang pemuda diamankan tokoh masyarakat dan aparat kepolisian gara-gara telah mencuri burung berkicau jenis kenari.

Pelaku yang kemudian diketahui bernama Triyad (25) warga Cieunteung, Cihideung, Kota Tasikmalaya ini kepergok mencuri burung milik Endang (34), warga setempat. Tapi aksi pelaku dipergoki korban ketika burung dan sangkarnya hendak dibawa kabur menggunakan sepeda motor.


Sebelum diamankan di rumah tersebut, pelaku sempat dipukuli massa. Tapi beruntung keburu datang polisi mengamankannya.

Anggota Polsek Kawalu dibantu anggota Dalmas Polresta sempat kesulitan mengevakuasi pelaku dari dalam rumah karena massa yang marah terus merangsek hendak memukuli pelaku.

Meski dalam pengawalan ketat aparat kepolisian, pelaku beberapa kali terkena bogem mentah massa ketika hendak diamankan ke mobil patrol. Guna pemeriksaan lebih lanjut, pelaku dibawa ke Mapolsekta Kawalu.

Menurut korban, Endang, dalam dua pekan terakhir di kampungnya kerap kehilangan sepeda motor dan burung berkicau. Tak pelak ketika ada pelaku pecurian burung ketangkap, massa ingin menghakiminya. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya