Berita

chairul tanjung

Chairul Tanjung: Banyak Oknum yang Mengaku-ngaku Tim Transisi Jokowi

JUMAT, 05 SEPTEMBER 2014 | 04:11 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah memberikan mandat kepada Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menko Perekonomian Chairul Tanjung dan Mensesneg Sudi Silalahi untuk berdialog dengan Tim Transisi presiden dan wakil presiden terpilih pemilu 2014.

Karena itu, Menko Perekonomian Chairul Tanjung mengaku siap menerima kedatangan serta berdialog dengan tim bentukan Jokowi tersebut.

"Setelah presiden menggelar sidang kabinet paripurna terkait Tim Transisi, baru bertemu (Ketua Tim Transisi) Bu Rini (Soemarno) Cs," kata Chairul di Jakarta, Kamis malam (4/9), seperti dikutip dari Antara.

Chairul memastikan pembicaraan dengan Tim Transisi ini merupakan upaya untuk mempercepat proses adaptasi pemerintahan baru, agar dapat langsung bekerja efektif pada 21 Oktober 2014.

Ia menepis tudingan bahwa kehadiran Tim Transisi tersebut, bertujuan untuk melahirkan pemerintahan gabungan yang membantu kerja pemerintahan saat ini hingga 20 Oktober 2014.

"Presiden SBY akan memerintah sampai 20 Oktober, adanya Tim Transisi bukan berarti ada pemerintahan gabungan, tapi ini karena niat baik Presiden agar semua siap pada 21 Oktober nanti," ujarnya.

Namun, pengusaha nasional ini menegaskan hanya akan berbicara dengan Tim Transisi yang memiliki surat resmi dari pemegang mandat. Karena saat ini banyak oknum tidak bertanggung jawab yang mengaku sebagai tim dari Jokowi-JK.

"Kita minta surat resmi dari pemegang mandat rakyat, siapa yang ditunjuk, ini kita pegang. Karena yang kita bicarakan rahasia negara. Tidak boleh sembarang orang mengetahui hal-hal yang menjadi rahasia negara," tegasnya. [zul]

Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

Karangan Bunga untuk Ferry Juliantono Terus Berdatangan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 12:24

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Muncul Petisi Agus Salim Diminta Kembalikan Uang Donasi

Rabu, 23 Oktober 2024 | 02:22

Bahlil Tunjukkan Kesombongan pada Prabowo

Jumat, 25 Oktober 2024 | 13:37

UPDATE

Polisi: Tak Ada Korban Jiwa dalam Peristiwa Truk Kontainer Ugal-ugalan

Jumat, 01 November 2024 | 10:05

Harga Emas Antam Terjun Rp20 Ribu, Satu Gram Jadi Segini

Jumat, 01 November 2024 | 10:02

Mendagri Bakal Lapor Prabowo soal Omnibus Law UU Politik

Jumat, 01 November 2024 | 09:50

Ketahuan Bawa Gepokan Dolar Hitam, WNI Ditangkap di AS

Jumat, 01 November 2024 | 09:46

Kemenkop Ingin Koperasi Dilibatkan dalam Swansembada Pangan

Jumat, 01 November 2024 | 09:42

Impor Baja Murah Ancaman Industri dan Keamanan Masyarakat

Jumat, 01 November 2024 | 09:40

Tidak Tepat Kebijakan Impor Gula Era Tom Lembong Diperkarakan secara Pidana

Jumat, 01 November 2024 | 09:36

Pakar: BPA Dalam Kemasan Pangan Masih Dalam Batas Aman

Jumat, 01 November 2024 | 09:29

Prabowo akan Kunker ke China, Kader PKS Singgung Kemerdekaan Palestina

Jumat, 01 November 2024 | 09:28

Perhakhi Dituntut Wujudkan Penegakan Keadilan di Masyarakat

Jumat, 01 November 2024 | 09:18

Selengkapnya