Berita

sby

Adhie M Massardi

SBY Memang Oye...!

KAMIS, 04 SEPTEMBER 2014 | 11:47 WIB | OLEH: ADHIE M. MASSARDI

DULU ada orang bernama Suwondo, mengaku teman Presiden (Gus Dur), lalu minta uang Rp 35 Miliar kepada Waka Bulog bernama Sapuan dengan iming-iming bisa naik pangkat jadi Kabulog. Pers kita mencium adanya keterlibatan Gus Dur, dan DPR pun segera menggunakan Hak Angket (Pansus Buloggate) untuk mendakwa keterlibatan Presiden KH Abdurrahman Wahid.
   
Di DKI, terjadi skandal pengadaan bus Transjakarta dari China yang melibatkan Kepala Dinas Perhubungan Pemprov DKI bernama Udar Pristono. Gubernur DKI Joko Widodo diangap turut bertanggung jawab. Untuk itu DPRD DKI konon sedang menyiapkan Pansus Busway.
    
Maka saya serukan kepada para pemimpin dan calon pemimpin di republik ini untuk belajar kepada (Jenderal) Prof. Dr. Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang bisa tetap Bersih sekalipun sejumlah petinggi partai (Demokrat) yang dipimpinnya masuk bui, dan sebagian lainnya sudah diberkas KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) dalam skandal korupsi.


Prestasi SBY dan keluarganya yang tetap Bersih juga terbukti dari posisinya sebagai Presiden RI. Padahal kita semua tahu, sejumlah (menteri) anggota kabinet yang dipimpinnya sudah ditetapkan KPK sebagai tersangka, dan nama sejumlah menteri lainnya sudah ditengarai KPK terindikasi korupsi.

Berada di tengah orang-orang jahat dan lingkungan yang korup tapi BISA TETAP BERSIH adalah prestasi yang sangat luar biasa. Hal yang demikian itu hanya bisa dicapai oleh manusia yang sudah mencapai derajat kemakrifatan yang nyaris sempurna. Mendekati kemampuan menjaga nafsu setingkat wali. Dahsyat!

Makanya, saya jadi teringat lagu perjuangan itu: "Siapa berani menurunkan engkau...."

Tapi kenapa ketika hal ini saya serukan kepada teman-teman, mereka semua tertawa? SBY Memang Oye...!

(Renungan panjang dan serius ADHIE M MASSARDI 04:09:14)

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

Kapolda Metro Buka UKW: Lawan Hoaks, Jaga Jakarta

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:11

Aktivis 98 Gandeng PB IDI Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:53

BPK Bongkar Pemborosan Rp12,59 Triliun di Pupuk Indonesia, Penegak Hukum Diminta Usut

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:51

Legislator PDIP: Cerita Revolusi Tidak Hanya Tentang Peluru dan Mesiu

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:40

Mobil Mitra SPPG Kini Hanya Boleh Sampai Luar Pagar Sekolah

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:22

Jangan Jadikan Bencana Alam Ajang Rivalitas dan Bullying Politik

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:19

Prabowo Janji Tuntaskan Trans Papua hingga Hadirkan 2.500 SPPG

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Trio RRT Harus Berani Masuk Penjara sebagai Risiko Perjuangan

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Yaqut Cholil Qoumas Bungkam Usai 8,5 Jam Dicecar KPK

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:47

Prabowo Prediksi Indonesia Duduki Ekonomi ke-4 Dunia dalam 15 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:45

Selengkapnya