Berita

ilustrasi

Sukses Himpun Dana Zakat, Kini Dompet Dhuafa Jalankan Program Tebar Hewan Kurban

RABU, 03 SEPTEMBER 2014 | 02:58 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Setelah sukses dalam menghimpun dana zakat pada Bulan Ramadhan 1435 hijriah kemarin, Dompet Dhuafa akan terus menggelar beragam program yang membesarkan hati dan membahagiakan masyarakat dhuafa.

Salah satunya program Tebar Hewan Kurban (THK) dalam menyambut Hari Raya Idul Adha 1435 Hijriah.  Program THK yang kini memasuki gelaran ke-22, sebagai wujud pengorbanan umat di jalan Allah SWT.

"Penyaluran Hewan Kurban melalui THK diberikan kepada masyarakat di daerah-daerah terpencil, terbelakang, rawan gizi dan orang-orang yang tinggal di daerah bencana alam dan kerusuhan melalui Mitra Pemberdayaan Peternak di daerah setempat," jelas Direktur Eksekutif Dompet Dhuafa, Yuli Pujihardi dalam siaran persnya (Selasa, 2/9).


"Inilah salah satu alasan mengapa masyarakat layak untuk menunaikan ibadah kurban melalui program Tebar Hewan Kurban Dompet Dhuafa. Program tersebut sangat mengedepankan sistem pemerataan, yang mana tidak seperti jika kita berkurban di komplek atau kampung yang hanya terdistribusi dalam lingkup kecil," jelasnya.

Tetapi dengan THK, pendistribusian hewan kurban tersalurkan lebih luas dan merata ke berbagai penjuru nusantara. Penyaluran hewan kurban THK Dompet Dhuafa tahun ini menargetkan pendistribusian ke 4.155 desa, 375 kecamatan, 214 kabupaten dari 33 Provinsi di Indonesia.

Bahkan melalui program THK, Dompet Dhuafa juga menyalurkannya hingga mancanegara di mana biasanya negara yang menjadi sasaran adalah negara di mana penduduk muslim menjadi minoritas dan sering terjadi konflik kemanusiaan. Enam negara seperti Filipina, Kamboja, Vietnam, Myanmar-Rohingya, Thailand dan Timor Leste adalah negara yang menerima distribusi hewan kurban dari program THK Dompet Dhuafa.

Program THK Dompet Dhuafa tak hanya menebarkan hewan kurban semata, tetapi juga memberdayakan para peternak binaan yang tergabung dalam program Kampung Ternak Nusantara.

“Melalui program THK Dompet Dhuafa sebagai perwujudan dari model bisnis social yang turut mengangkat perekonomian para peternak binaan yang telah ada selama ini. Jadi, ketika umat Islam bergabung dalam program THK ini, tentu mendapat keuntungan ganda. Selain beramal dengan berkurban, masyarakat juga turut serta memberdayakan peternak dari program Kampung Ternak Nusantara,” tekan Yuli.

Untuk tahun ini, program THK merilis harga kurban dalam tiga kategori, yang diantaranya adalah domba / kambing standar = Rp. 1.850.000,-/ekor, kambing / domba premium Rp. 2.450.000,-/ekor, sedangkan Sapi = Rp.10.950.000,-/ekor.

Bagi Dompet Dhuafa, setiap hari raya kurban adalah titik perjalanan sejarah dengan memulai program Tebar Hewan Kurban. "Sampai sekarang kami masih konsisten dan selalu memperbaiki diri untuk memberikan pemaknaan yang lebih bagi ibadah kurban yang Anda percayakan," demikian Yuli. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya