Berita

Pemecatan Bupati Muba dari PAN Bisa Ubah Peta Politik

SABTU, 30 AGUSTUS 2014 | 16:20 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

DPP PAN menyadari pemecatan Bupati Musi Banyuasin (Muba), Pahri Azhari, dari partai bisa mengubah peta politik di kabupaten tersebut. Karena politik sangat dinamis. Dapat berubah dalam waktu cepat.

"Tapi selama PAN mengusung program kesejahteraan rakyat, pasti elektabilitas dan perhatian masyarakat selalu ditujukan kepada partai tersebut," ujar Ketua DPP PAN  Joncik Muhammad (Sabtu, 30/8).

Joncik sendiri Muhammad menegaskan, keputusan memberhentikan Pahri tetap akan ditempuh demi mengevaluasi kinerja partai. Walau PAN harus kehilangan kader yang duduk sebagai kepala daerah.

Pasalnya, kader seperti Pahri lebih baik diberhentikan. Apalagi, PAN masih memiliki banyak kader di salah satu kabupaten di Sumatera Selatan tersebut. "Buat apa mempertahankan kader tidak loyal," papar Joncik.

Lebih jauh Joncik menjelaskan, meskipun akan kehilangan kader yang menjadi kepala daerah, PAN tetap mampu memikat hati rakyat. Pasalnya, partai besutan Amien Rais ini sangat akrab dan dekat dengan masyarakat Muba.

Selain itu, Joncik juga menyatakan belum tentu kader partai lain yang akan mendominasi pemerintahan setelah Pahri dipecat terkait kinerjanya di Pilpres kemarin itu. "Kader kami sangat mengakar disana. Insya Allah masih banyak figur dari kader kami yang menjadi panutan," demikian Joncik. [zul]

Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

Karangan Bunga untuk Ferry Juliantono Terus Berdatangan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 12:24

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Muncul Petisi Agus Salim Diminta Kembalikan Uang Donasi

Rabu, 23 Oktober 2024 | 02:22

Bahlil Tunjukkan Kesombongan pada Prabowo

Jumat, 25 Oktober 2024 | 13:37

UPDATE

Polisi: Tak Ada Korban Jiwa dalam Peristiwa Truk Kontainer Ugal-ugalan

Jumat, 01 November 2024 | 10:05

Harga Emas Antam Terjun Rp20 Ribu, Satu Gram Jadi Segini

Jumat, 01 November 2024 | 10:02

Mendagri Bakal Lapor Prabowo soal Omnibus Law UU Politik

Jumat, 01 November 2024 | 09:50

Ketahuan Bawa Gepokan Dolar Hitam, WNI Ditangkap di AS

Jumat, 01 November 2024 | 09:46

Kemenkop Ingin Koperasi Dilibatkan dalam Swansembada Pangan

Jumat, 01 November 2024 | 09:42

Impor Baja Murah Ancaman Industri dan Keamanan Masyarakat

Jumat, 01 November 2024 | 09:40

Tidak Tepat Kebijakan Impor Gula Era Tom Lembong Diperkarakan secara Pidana

Jumat, 01 November 2024 | 09:36

Pakar: BPA Dalam Kemasan Pangan Masih Dalam Batas Aman

Jumat, 01 November 2024 | 09:29

Prabowo akan Kunker ke China, Kader PKS Singgung Kemerdekaan Palestina

Jumat, 01 November 2024 | 09:28

Perhakhi Dituntut Wujudkan Penegakan Keadilan di Masyarakat

Jumat, 01 November 2024 | 09:18

Selengkapnya