Berita

bertha herawati/net

Hukum

KPK Pelajari Keterangan Bertha Herawati

SELASA, 26 AGUSTUS 2014 | 15:44 WIB | LAPORAN:

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal mempelajari keterangan Bertha Herawati yang mengaku mendapatkan ancaman agar tak menghadiri sidang lanjutan terdakwa Anas Urbaningrum di Pengadilan Tipikor Jakarta.

Adapun Bertha merupakan sekretaris Departemen Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Partai Demokrat.. Dia mengaku mendapatkan ancaman saat bersaksi di sidang lanjutan terdakwa Anas Urbaningrum, Senin (25/8) malam.

"KPK akan pelajari keterangan Bertha sehingga kelak bisa lebih dijelaskan, siapa yang mengancam? Apa bentuk ancaman dan maksud ancaman," kata Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto di kantornya, Selasa (26/8).


Setelah itu, barulah pihaknya akan menentukan langkah selanjutnya. ‎Pria yang biasa disapa BW ini juga katakan bahwa pihaknya dapat mempersoalkan ancaman ini dan meminta pertanggung jawaban dari pihak Anas Urbaningrum dalam tuntutan yang akan diajukan Jaksa Penuntut Umum pada KPK.

"KPK juga akan kaji, apakah tindakan itu bisa dikualifikasikan sebagai obstruction of justice. Dan KPK akan bisa mempersoalkan hal itu pada AU," tandasnya.

Sebelumnya, pada malam sebelum bersaksi pada kasus Anas, Bertha sempat menyampaikan surat kepada Ketua Majelis Hakim yang diketuai oleh Haswandi. Dalam surat tersebut, Bertha mengaku mendapat ancaman dari pihak yang belum diketahui identitasnya untuk tidak hadir dalam persidangan. Bertha diancam akan dibuntuti jika tetap nekat bersaksi.

"Saya dapat pesan dari Maya Suroso 'Demi keamanan, Mbak Bertha supaya besok tidak usah hadir dan tidak dipanggil lagi karena waktunya sudah habis'. Pesan darimana, Mbak? 'Grupnya AU (Anas Urbaningrum)'," kata Ketua Hakim Haswandin membacakan surat Bertha.[wid]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya