Berita

ilustrasi

KISPA Salurkan Bantuan untuk Dokter, Imam Masjid dan Guru di Gaza

SELASA, 19 AGUSTUS 2014 | 07:33 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Komite Indonesia untuk Solidaritas Palestina (KISPA)  kembali menyalurkan bantuan untuk rakyat Gaza, Palestina. Bantuan KISPA untuk rakyat Gaza Palestina telah disalurkan pada bulan Syawal 1435 H atau bulan Agustus 2014 setelah kaum muslimin melaksanakan puasa Ramdhan.

"Rakyat Gaza Palestina memang wajib dibantu karena mereka menjadi korban kezaliman Israel, membunuh rakyat Gaza yang tidak berdosa di waktu siang dan malam, pagi dan sore, tanpa ada rasa perikemanusiaan," jelas Ketua KISPA, Ferry Nur, dalam keterangannya kepada Rakyat Merdeka Online pagi ini (Selasa, 19/8).

Ferry Nur menjelaskan, bantuan bulan Syawal ini merupakan bantuan ketiga yang disalurkan KISPA untuk rakyat Gaza Palestina. Bantuan pertama di awal Ramadhan, telah disalurkan berupa sembako untuk fakir miskin, keluarga syuhada, anak yatim dan janda. Pertengahan Ramadhan bantuan uang tunai untuk pasien anak-anak dan rakyat Gaza yang menjadi korban serangan brutal Israel.

"Bantuan tahap pertama dan tahap kedua alhamdulillah sebesar USD 110.000 atau Rp.1.320.000.000 ," ungkap Ferry Nur.

Sementara untuk bulan Syawal ini, KISPA kembali menyalurkan bantuan sebesar USD 100.000, bagi rakyat Gaza Palestina, khususnya dan diprioritaskan para dokter, perawat, pegawai rumah sakit, sopir ambulance, imam masjid, dan guru penghafal Quran.

KISPA menyadari mereka semua adalah manusia yang perlu makan dan punya keluarga dan tanggung jawab. Jangan sampai karena tidak ada yang membantu, kemudian mereka mencari nafkah di tempat lain dengan meninggalkan profesinya membantu pasien.

"KISPA mendapatkan informasi bahwa karyawan dan pegawai di Gaza, Palestina sudah beberapa bulan tidak mendapatkan gaji," ungkap aktivis yang sudah dua kali masuk Gaza ini.

Terakhir, Ferry menambahkan, KISPA mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada para donatur yang telah memberikan bantuannya via KISPA untuk rakyat Gaza, Palestina yang sedang menderita. [zul]

Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

Karangan Bunga untuk Ferry Juliantono Terus Berdatangan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 12:24

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Muncul Petisi Agus Salim Diminta Kembalikan Uang Donasi

Rabu, 23 Oktober 2024 | 02:22

Bahlil Tunjukkan Kesombongan pada Prabowo

Jumat, 25 Oktober 2024 | 13:37

UPDATE

Indonesia Butuh Banyak Dokter Spesialis Jantung

Jumat, 01 November 2024 | 19:59

Pembangunan Tol Jagoratu 2025 Diyakini Tingkatkan Kunjungan Pariwisata dan Ekonomi Sukabumi

Jumat, 01 November 2024 | 19:49

Polisi Geledah Kementerian Komdigi

Jumat, 01 November 2024 | 19:34

Fraksi PKS Dorong Perubahan RUU Perikanan dan UU Kelautan

Jumat, 01 November 2024 | 19:30

Suswono Jangan Recoki Parpol Lain

Jumat, 01 November 2024 | 19:23

Prabowo Makan Malam dengan Ridwan Kamil, Pengamat: Bentuk Nyata Dukungan

Jumat, 01 November 2024 | 18:30

Polres Sukabumi Tangkap Gunawan "Sadbor" Terkait Judi Online

Jumat, 01 November 2024 | 18:06

Halal Kulture Market Potensi Lahirkan Ekosistem Muslim Muda

Jumat, 01 November 2024 | 18:02

Aji Assul Diingatkan untuk Konsisten Melawan Rezim Matakali

Jumat, 01 November 2024 | 17:52

Israel Bombardir Kamp Pengungsi Gaza Tengah, 47 Tewas

Jumat, 01 November 2024 | 17:35

Selengkapnya