Berita

Nusantara

Pemkab Banyumas Bagikan Masker di Wilayah Terdampak Gunung Slamet

JUMAT, 15 AGUSTUS 2014 | 17:01 WIB | LAPORAN:

Pemerintah Daerah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah mendistribusikan masker dan logistik di beberapa wilayah paling rawan terdampak erupsi Gunung Slamet.
 
"Kami mempersiapkan 125 ribu masker. Sebagian besar sudah dibagikan di wilayah rawan terdampak. Jalur evakuasi, logistik dan posko pengungsian juga sudah disiapkan," jelas koordinator Penanggulangan Bencana Erupsi Gunung Slamet, Didi Rudwianto, Jumat (15/8).
 
Di Kabupaten Banyumas, terdapat tujuh desa di tiga kecamatan yang paling rawan terdampak. Ketujuh desa tersebut adalah Desa Karangmangu, Kemutug Lor, Ketenger, dan Karangsalam di Kecamatan Baturraden. Kemudian Desa Gandatapa dan Limpakuwus di Sumbang serta Desa Melung Kecamatan Kedungbanteng.
 

 
"Jalur evakuasi diperbaiki. Seperti penunjuk arah dan sebagainya harus dalam kondisi siap," katanya.
 
Sejak levelnya dinaikkan menjadi Siaga, wilayah steril yang ditetapkan adala empat kilometer dari puncak. Warga dilarang beraktivitas dalam radius tersebut.
 
Selain masker, Kabupaten Banyumas melalui dana APBN menyiapkan bantuan logistik berupa makanan siap saji sebanyak 60 paket, tambahan gizi 60 paket, lauk pauk 30 paket, family kit 20 paket, peralatan dapur 10 paket, peralatan kesehatan 5 paket dan tambahan gizi anak 20 anak.
 
Sedangkan yang berasal dari APBD berupa, gula 25 kg, teh 100 buah dan family kit 50 paket. Bantuan lainnya berasal dari anggaran Dana Siap Pakai (DSP) berupa air mineral 75 dus, mie instan 4 ribu dus, 144 buah saus dan kecap.[wid]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya