Berita

angelina sondakh/net

Hukum

SIDANG HAMBALANG-GATE

Demokrat Dapat Rp 400 Miliar dari Seluruh Proyek di DPR

JUMAT, 15 AGUSTUS 2014 | 00:02 WIB | LAPORAN:

. Partai Demokrat mendapatkan jatah Rp 400 miliar dari keseluruhan proyek pemerintah yang anggarannya dibahas di DPR RI.

Begitu pengakuan eks anggota Banggar DPR RI, Angelina Sondakh saat bersaksi‎ dalam sidang lanjutan terdakwa Anas Urbaningrum di Pengadilan Tipikor Jakarta (Kamis, 14/8).

Menurut mantan Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat itu, partai besutan SBY mendapat jatah Rp 400 miliar dari keseluruhan proyek yang dibahas di DPR. Dia mengatakan, ada uang Rp 2,1 miliar yang dipersiapkan Nazaruddin untuk meloloskan proyek di DPR. Uang tersebut dipersiapkan untuk diberikan kepada anggota Komisi X. Tetapi dia tidak mengetahui pimpinan komisi berkomunikasi dengan siapa.


Jaksa Ahmad Burhanuddin kemudian mendalami apakah benar dari proyek-proyek yang dibahas ada dana Rp400 miliar yang diperuntukan untuk Partai Demokrat secara lembaga.
 
“Ada jatah untuk Partai Demorat?,” tanya Burhanuddin. Angie membenarkannya. “Rp400 miliar. Dari 400 itu lah yang harus saya berikan kepada Pak Nazar untuk diisi,” terang dia.
 
Angie jelaskan, dia diperintahkan Nazaruddin untuk mengawal proyek di Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) yang kini berganti nama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Meski begitu, Angie tidak menuturkan peruntukan Rp400 miliar itu untuk apa.
 
Berikutnya, JPU Burhanuddin mencecar terpidana kasus suap pengurusan anggaran Wisma Atlet dan proyek universitas di Kemendiknas itu dengan pertanyaan seputar kongres Partai Demokrat 2010 di Bandung pada 2010.
 
“Apakah saksi tahu ada pembagian BlackBerry? Apakah ada sumbangan yang saudara berikan untuk kongres?,” tanya Burhanuddin.
 
Angie mengaku tidak mengetahui pembagian ponsel pintar tersebut. Dia menuturkan untuk kepentingan kongres dia tidak punya kewajiban menyetor ke partai. Apalagi itu dijamin oleh Nazaruddin.
 
“Saya tidak punya kewajiban untuk setor kepada partai. Saya ingin jelaskan ini karena berkaitan dengan kasus saya, agar tidak ada kesalahpahaman. Pak nazar selalu bilang bahwa ‘Bu Angie tidak usah menyetor, biar saya yang urus’. Beda dengan almarhum (Adjie Massaid). Almarhum harus menyetor dana untuk kepentingan partai (kongres Rp150 juta),” tandasnya.[dem]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya