Berita

mayjen tni fuad basya

Pertahanan

Kapuspen TNI: Upacara HUT Proklamasi di Papua Jadi 18 Agustus untuk Hormati Kultur Masyarakat

KAMIS, 14 AGUSTUS 2014 | 14:20 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Tentara Nasional Indonesia memahami instruksi dari kepala daerah Papua yang meminta seluruh kantor pemerintahan di Papua untuk tidak melakukan upacara Hari Ulang Tahun Proklamasi Indonesia ke-69 pada hari Minggu, tanggal 17 Agustus 2014.

Instruksi Gubernur Papua berupa radiogram kepada bupati dan walikota se-Papua. Alasan gubernur dalam radiogram itu karena pada hari Minggu merupakan ibadah bagi umat Kristiani, yang merupakan mayoritas di Papua. Dengan demikian, upacara kemerdekaan diundur menjadi hari Senin, tanggal 18 Agustus.

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen Mochamad Fuad Basya, menyatakan, kalau memang ada perintah resmi semacam itu maka TNI bisa memahaminya. Namun dipastikannya hal itu tidak berkaitan dengan isu keamanan.

"Di Papua itu sebagian besar masyarakat adalah Kristen, dan mereka ke gereja setiap Minggu. Pertimbangan itu hari Senin semata-mata kultur masyarakatnya, ada kekhususan untuk Papua," terang Fuad Basya kepada Rakyat Merdeka Online, Kamis (14/8).

Menurut Fuad, beberapa kali kegiatan TNI yang melibatkan masyarakat luas di wilayah Papua pun kerap menghindari hari Minggu sebagai jadwal pelaksanaan.

"Sama juga dengan agenda kita fun bike seluruh Indonesia untuk HUT TNI 5 Oktober mendatang. TNI pasti mengubah jadwal kegiatan publik jika berbenturan hari Minggu di Papua," jelasnya.

Kapuspen juga menegaskan perubahan jadwal peringatan HUT RI itu tak terkait gangguan keamanan Papua.

"Sama sekali bukan masalah keamanan. Ini masalah kultur masyarakat," tandasnya. [ald]

Populer

Aduan Kebohongan sebagai Gugatan Perdata

Selasa, 08 Oktober 2024 | 10:03

PDIP Bisa Dapat 3 Menteri tapi Terhalang Chemistry Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 01:53

Pernah Bertugas di KPK, Kapolres Boyolali Jebolan Akpol 2003

Senin, 07 Oktober 2024 | 04:21

Prabowo Sudah Kalkulasi Chemistry PDIP dengan Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 02:35

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

Bakamla Jangan Lagi Gunakan Identitas Coast Guard

Rabu, 09 Oktober 2024 | 06:46

CEO Coinbase Umumkan Pernikahan, Netizen Seret Nama Raline Shah yang Pernah jadi Istrinya

Kamis, 10 Oktober 2024 | 09:37

UPDATE

Update Kondisi Terkini Prajurit TNI Terkena Serangan Israel di Lebanon

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 10:10

Senator Aanya Buka-bukaan soal Interupsi Komeng di Paripurna DPD

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 10:08

Main dalam "In the Name of Justice", Steven Seagal Nyatakan Siap Mati Demi Rusia

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 10:02

Jelang Peresmian, Amanah Dorong Siswa jadi Agen Perubahan

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 09:54

Industri Manufaktur Indonesia Raup Kesepakatan Bisnis Senilai Lebih dari 10 Juta Dolar AS di MWO

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 09:48

KTT ASEAN-India, Airlangga: Investasi India Konkret

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 09:43

Harga Emas Antam Melejit di Akhir Pekan, Satu Gram Nyaris Tembus Rp1,5 Juta

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 09:15

Berembus Demo 20 Oktober, Pengamat: Transisi Harus Tetap Mulus

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 09:06

Buyer dari 13 Negara Tandatangani Kontrak Kerja Sama Senilai Rp13 Triliun di TEI 2024

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 08:55

Bursa Saham AS Menghijau, Dow Jones dan S&P 500 Tembus Rekor Tertinggi

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 08:46

Selengkapnya