Berita

Nusantara

DKI Akan Bangun Rusunawa di Atas Tanah Seluas 100 Hektar

SENIN, 11 AGUSTUS 2014 | 16:18 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Badan Usaha Milik Daerah DKI Jakarta PT Jakarta Propertindo (Jakpro) kini tengah menyiapkan lahan seluas 100 hektar untuk membangun komplek Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa). Rencana pembangunan Rusunawa ini belajar dari Rusunawa di Marunda yang dibangun oleh Pemerintah Pusat pada 2004 yang dinilai kurang efektif lantaran jauh dari pusat ekonomi dan jaringan transportasi yang minim.

Dirut PT Jakpro Budi Karya Sumadi mengatakan akan mempertimbangkan secara matang pembangunan Rusunawa kali ini dengan mempertimbangkan beberapa aspek yang dibutuhkan misalnya lokasi harus dekat dengan pusat ekonomi serta didukung infrastruktur yang memadai sehingga pemukiman tersebut dapat memenuhi kebutuhannya sendiri.

Saat ini area yang telah disiapkan yakni di wilayah perbatasan antara Jakarta Timur dan Jakarta Utara, alasan pemilihan daerah tersebut lantaran dekat dengan pusat ekonomi .


"Saat ini di wilayah tersebut sudah siap lahan seluas 50 hektar, akhir Desember akan tercapai 100 hektar," kata Budi Karya kepada wartawan (Senin, 11/8).

Adapun persiapan bangunan yang akan dibuat vertikal guna menampung penghuni yang lebih banyak, kata Budi, infrastruktur pendukung pun telah dimulai pengerjaannya. "Beberapa polder telah dibangun di daerah itu," ujarnya.

Dengan mempertimbangkan problem penurunan muka tanah di Jakarta yang masif, terang Budi, polder-polder itu dibangun sebagai tempat pengelolaan air, yang air bakunya dapat diambil dari Kanal Timur. Selain dapat diambil sebagai sumber air, bisa juga digunakan untuk pengendalian banjir.

Sementara untuk memenuhi kebutuhan listrik dan bahan bakar keperluan masak, kini telah dibangun jaringan pipa gas dari Muara Karang ke Marunda. Sejumlah pipa gas kini sudah terlihat terpasang sepanjang akses Marunda Jakarta Utara.

"Jaringan gas ini dibangun PT Jakpro bekerjasama dengan Perushaan Gas Negara (PGN) dan PT Pertamina," kata Budi Karya.

Nantinya suplai gas tersebut akan digunakan sebagai pembangkit listrik yang akan dikembangkan PT Jakpro. Selain itu suplai gas nantinya akan menyuplai kebutuhan bahan bakar penghuni Rusunawa. Lebih lanjut, Budi menjelaskan, untuk menjaga kesetabilan muka tanah selain membangun polder, area hijau seluas 1.000 hektar disiapkan di kawasan sekitar Rusunawa.

"Area Rusunawa juga akan diangun jalan selebar 22 meter, cukup lebar, agar transportasi massal dapat berjalan disana. Dilengkapi dengan penghijauan untuk menjaga kestabilan tanah dan lingkungan," tandasnya. [dem]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya