Berita

abu bakar baasyir

Pengurus JAT Tak Penuhi Seruan Abu Bakar Baasyir agar Mendukung ISIS

SELASA, 05 AGUSTUS 2014 | 01:34 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Mayoritas pengurus Jamaah Anshorut Tauhid (JAT) dipastikan tidak mengikuti seruan pendiri organisasi tersebut, Abu Bakar Baasyir agar mendukung gerakan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Bahkan, dalam waktu dekat ini, JAT akan memberikan sikap resmi menolak ISIS.

"Mayoritas jajaran pimpinan tidak bisa mengikuti Ustad Abu. Kami akan memberikan pernyataan, tidak mengikuti langkah Ustad Abu," jelas Ketua Harian JAT Muhammad Achwan Senin malam (4/8).

Abu Bakar Baasyir merupakan terpidana kasus terorisme dan sekarang mendekam di penjara Nusa Kambangan, Jawa Tengah.

Achwan menjelaskan, Abu Bakar Baasyir mendukung ISIS karena tidak mendapatkan informasi yang seimbang. Para pendukung ISIS yang juga mendekam di Nusa Kambangan, seperti Aman Abdurrahman terus mendesak Abu Bakar Baasyir untuk menyatakan dukungan.

Menurutnya, Aman Abdurrahman, terpidana kasus terorisme di Aceh merupakan kelompok takfiri (mudah mengkafirkan) yang sangat keras.

Karena itu, Achwan juga memberikan masukan Abu Bakar Baasyir. Mereka memintanya tidak terburu-buru, serta memilih netral saja terkait keberadaan ISIS.

"Makanya tiga bulan sebelum Ustad Abu mendukung, kita terus memberikan masukan supaya seimbang. Tapi ya, kita kesana 1 jam dalam dua minggu. Sementara mereka bersama-sama tiap hari," ungkap dia.

Penilaian bahwa Abu Bakar Baasyir terus dipengaruhi agar mendukung ISIS dikonfirmasi Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Hukum dan Hak Asasi Manusia Provinsi Jawa Tengah, Hermawan Yunianto. Dalam pembicaraan dengan Hermawan, Abu Bakar Baasyir mengaku terus didesak.

"Jadi penilaian kita benar," demikian Achwan, dalam talkshow TV One. [zul]

Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

Karangan Bunga untuk Ferry Juliantono Terus Berdatangan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 12:24

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Muncul Petisi Agus Salim Diminta Kembalikan Uang Donasi

Rabu, 23 Oktober 2024 | 02:22

Bahlil Tunjukkan Kesombongan pada Prabowo

Jumat, 25 Oktober 2024 | 13:37

UPDATE

Harga GKP di Tingkat Petani Lampung Tertinggi Rp6.300 per Kg

Sabtu, 02 November 2024 | 05:58

6 Pengungsi Rohingya di Aceh Timur Meninggal Dunia

Sabtu, 02 November 2024 | 05:43

Logo di APK Dedi-Erwan Dipersoalkan PKS, MQ Iswara: Salah Alamat

Sabtu, 02 November 2024 | 05:20

Gelapkan Uang 106 Mahasiswa Unila, Pemilik Agen Travel Diringkus Polisi

Sabtu, 02 November 2024 | 04:58

Optimisme Merekah di Balik Gercep Prabowo Setop PHK

Sabtu, 02 November 2024 | 04:44

Keadilan bagi Korban Pelanggaran HAM di Aceh Belum Terwujud

Sabtu, 02 November 2024 | 04:22

Rafael Struick Mulai Mengoleksi Gol di Liga Australia

Sabtu, 02 November 2024 | 03:59

Ahmad Luthfi Kirim Sinyal Jadikan Jokowi Jurukampanye

Sabtu, 02 November 2024 | 03:42

Terdampak Banjir Bandang, MotoGP Valencia 2024 Resmi Dibatalkan

Sabtu, 02 November 2024 | 03:20

KPAI Apresiasi Polri Ungkap Keterlibatan Oknum Pegawai Kemkomdigi dalam Kasus Judi Online

Sabtu, 02 November 2024 | 02:57

Selengkapnya