Berita

uchok sky khadafi/net

Hukum

Fitra: Harus Ada yang Bertanggung Jawab di Balik Proyek Abadi Pantura

SENIN, 04 AGUSTUS 2014 | 17:49 WIB | LAPORAN:

Pengerjaan proyek 'abadi' jalur utama pantai utara Jawa (Pantura) mendapat soritan tajam dari Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra).

Menurut Fitra, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) perlu memanggil sejumlah pihak berwenang di Kementerian Pekerjaan Umum, dalam hal ini Dirjen Bina Marga, termasuk pemerintah daerah, kepolisian, Kementerian Perhubungan Darat (Dirjen) dan lain-lain.

"Harus ada yang bertanggung jawab," tegas Koordinator Advokasi dan Investigasi Fitra, Uchok Sky Kadafi kepada wartawan di Jakarta, Senin (4/8).
 

 
Sebab, menurut dia, selama ini selalu saja masing-masing pihak saling lempar tanggung jawab atas ketidakberesan proyek jalan tersebut. Uchok menegaskan, jika pengerjaannya tak sesuai spesifikasi maka harus ada pihak di Dinas Pekerjaan Umum yang bertanggung jawab. Begitu juga jika penggunaannya melebih tonase maka yang bertanggung jawab di pemda. Kepolisian dan Dirjen Perhubungan Darat juga harus bertanggung jawab karena memiliki wewenang untuk menindak.

 "Kalau  perlu, kata dia pula, KPK memanggil Pertamina terkait penggunaan subsidi BBM yang membengkak akibat jalan rusak dan kemacetan yang sangat panjang.

”Panggil saja Pertamina sekalian, berapa kerugian subsidi negara karena rusaknya jalan akibat masalah ini. Ini terjadi kerugian luar biasa.Itu belum termasuk kerugian masyarakat yang harus ditanggung akibat kerusakan,” demikian Uchok.[wid]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya