Berita

Nusantara

Jembatan Cibaruyan Amblas, Kemacetan Panjang Tak Terelakkan

JUMAT, 25 JULI 2014 | 19:06 WIB | LAPORAN:

Kondisi arus di jalur selatan Tasikmalaya pasca jembatan Cibaruyan Cihaurbeuti Ciamis amblas pada mudik H-3, kemacetan terjadi di beberapa ruas jalan.

Ya, antrean panjang kendaraan di pertigaan Rajapolah Kabupaten kian mengular. Petugas masih melakukan pengalihan jalur karena jembatan Cibaruyan tidak bisa dilewati kendaraan roda dua dan roda empat.

Untuk sementara petugas mengalihkan jalur mudik dari fly over Rajapolah menuju Kota Tasikmalaya. H-3 yang diprediksi menjadi puncak arus mudik dan amblasnya jembatan tersebut menjadikan beberapa titik terjadi kemacetan.


Menurut salah seorang penguna jalan  tujuan Jawa Timur, Seno Kusnasdi, kemacetan sudah terjadi  di wilayah Nagreg, Limbangan, Malangbong dan puncaknya dari Ciawi hingga Rajapolah dengan kemacetan mencapai 15 kilo meter.
Seno mengaku memilih jalur selatan, awalnya untuk menghindari  adanya kemacetan dampak amblasnya jembatan Comal. Namun ia malah terjebak juga dengan kemacetan di jalur selatan akibat amblasnya jembatan Cibaruyan.

Bagi para pemudik yang hendak ke arah Banjar dan Jawa Tengah, petugas menyiapkan beberapa jalur alternatif. Diantaranya melalui jalan Bojong Jengkol Indihiang dan Manonjaya yang menembus Cimaragas-Kota Banjar.

Sementara itu pantauan di lapangan hingga Jum’at (25/7) petang, dari arah Ciawi hingga Cisayong, volume kendaraan bertambah hingga tersendat di beberapa titik. Para pemudik yang melintasi jalur selatan Tasikmalaya mulai berdatangan.

Karena jembatan Cibaruyan, Cihaurbeuti, Ciamis, belum bisa dilintasi, pemudik yang datang dari arah Bandung dan Jakarta masih tetap diarahkan ke dalam Kota Tasikmalaya.

Volume kendaraan yang membludak menjadikan mereka harus antre memasuki fly over Rajapolah Tasikmalaya. Para pemudik harus sabar menunggu roda ban kendaraan yang didepannya berputar.

Kepadatan arus lalu lintas diperkirakan akan semakin meningkat, bertepatan dengan cuti bersama. Selain itu pengalihan kendaraan dari jalur Pantura mengarah ke Nagreg membuat volume kendaraan semakin meningkat.

Kepadatan kendaraan di jalur selatan juga disebabkan karena petugas melakukan pengalihan jalur agar pemudik tidak melintasi jembatan Cibaruyan yang amblas. [zul]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya