Berita

foto: setkab.go.id

Pertahanan

KSAD Baru: Program yang Sudah Ada Tidak Mungkin Saya Ubah

JUMAT, 25 JULI 2014 | 12:32 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) yang baru, Letjen Gatot Nurmantyo, berjanji akan meneruskan program yang sudah direncanakan oleh Jenderal Budiman yang digantikannya.

Hal di atas dikatakan sendiri oleh mantan Panglima Komando Cadangan Strategis TNI AD itu kepada kepada wartawan usai pelantikan dirinya oleh Presiden RI di Istana Negara, Jakarta, Jumat (25/7), seperti diberitakan situs resmi sekretariat kabinet.

Letjen Gatot Nurmantyo mengatakan TNI Angkatan Darat sudah tertata dengan baik oleh Jenderal Budiman, dan juga KSAD lain sebelumnya. Ia mengaku tinggal meneruskan kemudian menyesuaikan dengan perkembangan situasi yang ada.


"Program sudah ada, tidak mungkin saya ubah. Saya tinggal menyesuaikan dengan perkembangan situasi yang ada. Program harus berkesinambungan, kalau saya mengubah akan merusak itu, tetap dilanjutkan," tegas KSAD.

Ditegaskan Letjen Gatot Nurmantyo, TNI Angkatan Darat harus profesional dan melakukan transformasi. Transformasi ini terdiri dari tiga, yaitu di bidang pertempuran, bidang teritorial, dan bidang dukungan.

"Ini yang harus kita tingkatkan dengan yang membuat adalah generasi muda lulusan tahun 2000-an. Sehingga mereka nanti yang akan melaksanakan ini dengan konsisten," pungkas Gatot. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya