Berita

djoko suyanto/net

Politik

Menko Polhukam Ulangi Pernyataan Prabowo yang Menenangkan

SELASA, 22 JULI 2014 | 17:14 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) melanjutkan proses Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden yang sedang berlangsung.

Demikian disampaikan Djoko dalam pernyataan resmi pemerintah menanggapi situasi terakhir dalam proses menuju pengumuman hasil Pilpres di Gedung KPU, di mana capres nomor 1, Prabowo Subianto, mengundurkan diri dari proses rekapitulasi nasional.

Dalam kesempatan itu, Djoko mengulangi pernyataan resmi Prabowo yang dibacakan sendiri oleh capres nomor 1 itu beberapa jam lalu, bahwa Prabowo sendiri meminta pendukungnya tetap tenang dan akan berjuang di atas landasan konstitusi atau hukum yang berlaku.


Ditegaskan Menko Polhukam lagi, masyarakat harus menghindari tindakan-tindakan yang akan menciderai proses pematangan demokrasi di Indonesia.

"Aparat keamanan tetap berkomitmen menjaga penuh mengamankan proses demokrasi ini agar keamanan, ketertiban, terlaksana sebaiknya," terangnya dalam jumpa pers di kantor Menko Polhukam, Jakarta, Selasa (22/7).

Dia melanjutkan, aparat keamanan dalam hal ini Polri dibantu TNI akan betindak tegas apabila ada tindakan yang dilakukan siapapun yang melanggar hukum. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya