Berita

ilustrasi

Prabowo-Hatta akan Beri Ruang Maksimal kepada Pers

SENIN, 14 JULI 2014 | 16:02 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Salah satu fungsi pers atau media massa adalah sebagai anjing penjaga (watchdog) atau memantau program pemerintah agar dilaksanakan dengan baik. Karena itu, kritik insan media sangat diperlukan sebagai masukan bagi pemerintah.

Hal itu sangat disadari Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Makanya, kalau terpilih pada Pilpres 2014 ini, pasangan capres-cawapres itu sangat mendukung kebebasan pers. Pewarta diberi ruang seluasnya untuk memberikan masukan kepada pemerintah.

"Pers tentu menjadi sahabat pemerintah," tegas anggota timses Prabowo-Hatta, Tantowi Yahya, Senin (14/7).


Bahkan, dalam visi dan misi Prabowo-Hatta sudah dicantumkan kebebasan pers sebagai agenda yang harus dimaksimalkan. Pihaknya juga sudah sangat akrab dengan insan media massa. Keakraban terjalin sejak dulu. Pada masa kampanye kemarin, misalnya Prabowo dan Hatta sama-sama didampingi insan media. Semuanya bersinergi untuk kemajuan Indonesia yang lebih baik.

Sementara itu, anggota timses Prabowo-Hatta lainnya, Kuntum Khairu Basa, menjelaskan capres dan cawapres Koalisi Merah Putih sangat menginginkan proses demokrasi Indonesia terus berkembang. "Salah satunya tentu dengan memaksimalkan pers," imbuhnya.

Wasekjen PAN ini mamaparkan pers di Indonesia sudah berkembang dengan baik, karena memberikan informasi berimbang. Independensi pers membuat masyarakat semakin cerdas dan memiliki persepsi tersendiri memandang pemerintah. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya