Berita

denny ja/net

Politik

Denny JA: Pemilu Presiden Terlalu Penting Jika Hanya Diserahkan ke Parpol

SELASA, 13 MEI 2014 | 16:53 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Denny JA, konsultan politik yang selama ini mendampingi Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (ARB), menjelaskan alasannya mendukung Joko Widodo untuk memenangkan Pemilihan Presiden 2014.

Lewat  akun twitter-nya @DennyJA_WORLD, beberapa saat lalu, pendiri Lingkaran Survei Indonesia (LSI) itu menekankan bahwa kerjasama politik capres sepenuhnya otoritas masing-masing parpol dan ketua umumnya.

Begitupula soal ke mana Golkar dan ARB akan merapat, kata dia, juga sepenuhnya otoritas ARB-Golkar bersama Jokowi-Megawati Soekarnoputri dan PDIP.


"Namun, warga negara boleh ikut senang, sedih, atau berkampanye bagi capres manapun yang ia suka," kata Denny.

Namun diakui Denny bahwa ia akan ikut senang jika dua partai terbesar, PDIP dan Golkar, bersatu dalam Pilpres 2014 mengusung Jokowi.

"Kita tentu boleh juga ikut menyarankan program apa yang sebaiknya diperjuangkan oleh capres, sesuai hasil survei," ucapnya.

Menurut Denny, siapa yang akan menjadi presiden dan apa programnya, akan menentukan bulat dan lonjong Indonesia.

"Pemilu presiden terlalu penting jika hanya diserahkan kepada partai politik. Namun kita menghormati otoritas partai. Itulah alasan kita mendukung Jokowi, dan bergerak di luar tim kampanye resmi," tandasnya. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya