Berita

Boediono dan Sri Mulyani/net

Hukum

Boediono: Kondisi Perekonomian 2008 Mirip 1998

JUMAT, 09 MEI 2014 | 14:05 WIB | LAPORAN:

. Keterangan Bekas Gubernur Bank Indonesia (BI), Boediono soal alasan penyelamatan Bank Century yang dilakukan tahun 2008 tak beda dengan apa yang sebelumnya disampaikan oleh eks Ketua KSSK, Sri Mulyani. Penyelamatan melalui pemberian FPJP ke century karena situasi perekonomian Indonesia saat itu kritis.

"Situasinya sangat-sangat gawat apabila ada bank yang saat itu Century nampak akan jatuh, maka akan terjadi rentetan penyerbuan terhadap bank-bank," kata Boediono saat bersaksi dalam sidang lanjutan terdakwa Budi Mulya di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jumat (9/5).

Wapres RI ini mengatakan itu karena mengacu pada pengalaman krisis ekonomi yang terjadi tahun 1997-1998 silam. Dia juga takut dengan ditutupnya Century, malah menjadi pertanyaan di masyarakat.


"Kita menutup bank kecil, kita tutup yang terjadi orang menanyakan bank mana lagi yang akan ditutup. Oleh karena itu terjadi mandek, orang menarik membawa uangnya ke bank pemerintah dan ke luar negeri, tapi intinya ada ketakutan masyarakat menaruh uang," terangnya.

"Benar-benar kita ingin mengamankan jangan sampai terulang kejadian 1998, jangan sampai ada bank yang ditutup. Itu latar belakangan kenapa berikan FPJP kepada Bang Century, bukan saja Bank Century tapi bank lain," sambung dia.

Pada kenyataannya, lanjut Boediono, keadaan tahun 2008 juga ada likuiditas yang kering karena ada uang mengalir ke luar terus meningkat. Pinjaman bank ke bank lain tidak saling percaya, dan akhirnya macet.

"Kemudian terjadi aliran ke luar. Modal itu juga terjadi pada 2008. Uang keluar 3 miliar dolar karena tidak menerapkan blanket guarantee. Mereka membawa uangnya ke negara-negara yang ada blanket guarentee. Saya sangat yakin kalau sampai membiarkan bank jatuh pada 2009, sama akan seperti 1997-1998 kerugian luar biasa," ulas dia.

Selain itu, tambah dia, bukan hanya kerugian uang saja yang dialami. Tapi, sosial politik juga akan berdampak apabila Bank Century tak diselamatkan.

"Jadi itulah yang melandasi apa yang menjadi keyakinan saya dan kepada anggota dewan lainnya dan juga Menkeu. Bahwa ini adalah bank gagal yang berdampak sistemik ini bank yang harus diselamatkan karena berdampak sistemik," demikian Boediono. [rus]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya